[2] Hari pertama sekolah.

32 4 2
                                    

author POV

  seorang gadis masih terlelap di atas tempat tidurnya. cahaya matahari membuat rambutnya menjadi keemasan. iya sedikit mengeliat karena alarm nya sudah berbunyi. dia masih sangat malas untuk bangun. tangannya meraba nakas di sebelahnya dan mencari alamnya

"ermmm oh shit. gak tau orang tidtir ribut banget sih lo alarm"ujar nicole dengan mata tertutupnya dan tangan yang masih mencari alarmnya

setelah berhasil mengambil alarmnya dia melihat jam menunnjukan pukul setengah 7. dia biasa saja. setelah itu di taruhnya lagi alarm nya. nicole kembali menutup matanya dan memasuki duni mimpinnya. setelah 5 menit iya tersadar kalau sudah jam setengah 7.

"WHAT THE.... SETENGAH 7? . GUE TELATTT"teriak nicole histeris lalu sesegera mungkin berlari mengbil handuknya dan masuk ke kamar mandi di kamarnya.

gadis itu sudah selesai mandi dan sudah selesai memakai seragamnya. dan berjalan cepat menuruni tangga rumah. di meja makan sudah terlihat ka axel ka exel. mama dan papa. dia segera mengambil tempat di sebelah mama.

"morning ma. morning pa. morning kakak kakak gue yang rese" ucapnya sambil melirik ke si kembar dengan tatapan jahilnya.

ka axel hanya melirik nicole tapi juga di balas dengan senyum jailnya. ka exel agak kesal terhadap nicole. bagaimana tidak. pagi pagi nicole sudah membuat ulah oleh kedua kakaknya.

"Nicolee.... gezzz"desis ka exel "apa?"ucap nicole dengan muka polosnya. "lo tuh ya pagi pagi buat orang kesel aja. cepet selesaiin makan lo. udah hampir jam 7 noh. cewe kok bangunnya kesiangan"ucap ka exel dengan nada kesalnya. "iya iya kak. gue makan nih" ucap nicole sambil menunduk dia tak berani mrlihat tatapan tajam dari ka exel. terlali menakutkan.

setelah selesai sarapan mereka bertiga langsung berangkat ke sekolah menggunakan mobil. nicole berangkat bersama ka axel menggunakn mobil Ferrari nya sedangkan ka exel menjemput pacarnya terlebih dahulu menggunakan mobil audinya.

"ka axel" panggil nicole kepada kakanya yang sibuk mengendarai mobilnya.

"hmmm"gumam ka axel sebagai jawaban untuk nicole. karena nicole tidak puas dia krmbali bertanya.

"kaaaa"panggil nicole kembali. "hm?"gumam ka axel kembali.

"Axel aries anderson?"panggil nicole kembali. ka axel sangat sangat tidak suka di panggil nama panjang. ka axel mulai kesal karena nicole. akhirnya dia menoleh saat dia sedang berada di lampu merah. "apa sih dek?" tanya ka axel sambil menahan marahnya. "gak papa kak aku cuma manggil aja" jawab nicole dengan wajah innocent nya lagi.

ka axel mulai kesal sekali terhadap adiknya yang satu ini. saat lmpu merah berganti hijau. ka axel membawa mobilnya kecepatan di atas rata rata.

sesampainya di sekolah nicole dan axel turun dari mobil mereka dan berjalan masuk ke dalam sekolah. banyak sekali pasang mata yang melihat ke arah mereka. bagaimana tidak. mereka berdua adalah most wanted di bakti luhur.

Nicole's POV

"duh gue risih banget di perhatiin gini. lo kira pada gue sama ka alex badut apa lo liatin"runtuk nicole di dalam hatinya.

gue jijik liat cewe cewe yang ngeliat ke arah ka alex dengan tatapan memuja. ada juga yang menatap ke arah nicole dengan tatapan iri dan benci. HELL-O dia ini kaka gue. dan para cowo menatap gue dengan ya tatapan yang gak jauh beda yang dilemparkan buat ka alex.

"perhatian semuanya. di beri tahukan kepada seluruh siswa bakti luhur. bahwa tingkatan kelas kalian tetap sama dan tempat yang akan kalian tempati adalah tempat di mana kaka kelas kalian dulu. terimakasih"

itu pasti suara si pak regi. dia kalau ngomong berbelit belit-_-. What the hell kalau gue masih sekelas sama yang dulu berarti gue sekelas sama dia.

ya dia. dia yang dari dulu gue cintain

dia yang dari dulu gue harepin. dia yang dari duli selalu ada hati gue. tapi sayang dia terlalu sinis dan dingin kepada gue. gue gak tau masalah tuh cowo apa. tapi dia bisa di bilang jaga jarak sama gue.

dia. dia adalah ....

Helloooo semua. sorry nih ini cerita makin abal. pertamanya aku mau hapus cerita ini tapi temen aku, lebih tepatnya saudara aku karena dia keluarga aku juga*abaikan. dia bilang jangan hapus. jadi aku lanjutin lagi.

oke don't be silent readers please. aku butuh voment kalian. karena aku baru disini.

thanks:) ♥

Love me?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang