Shy Shy Shy🌠seungmin kim✔

11.

Sekarang udah pukul 9 malam, sejak kepulangan Hani sekitar 3 jam yang lalu mereka berdua masih diam saja. Belum ada yang melakukan pergerakan. Bahkan obrolanpun hanya secukupnya.

Hani sudah rapih memakai piyama pendeknya dan seungmin yang setia belum memakai pakaian. Hanya saja sudah memakai boxer.

"Min? Kenapa belom pake baju?"

Seungmin menggeleng "Ntar aja"

"Daritadi ntar aja yang ada masuk angin kamu"

"Nanti aja kakk"
"Lagian bakal gak pake baju juga nanti" kalimat terakhir hanya terdengar sebagai cicitan.

"Apa min? Kakak gak denger"

"Ngg kak!! Ayo tidur!"

Hani mengerjap "Eh iya iya ayo"

Ditempat tidur.

"Kak, aku sayang banget sama kakak"

Hani kaget secara seungmin tiba-tiba bilang sayang sama dia. Lama-lama dia senyum.

"Jadi cintaku gak bertepuk sebelah tangan?"

"Apalagi kakak min, kakak sayang banget sama kamu. Kirain kakak kamu gak suka sama kakak soalnya kita nikahnya dijodohin tanpa kamu tau siapa aku"

"Aku tau kakak kok, jauh sebelum perjodohan itu"

"Kapan?"

"Waktu aku nangis dimakamnya oma. Itu kakak kan? Sejak itu aku suka kakak meskipun gak tau nama kakak"

Hani mengerjap tak disangka seungminnya ternyata ingat dengan dirinya saat itu padahal itu sudah 3 tahun berlalu.

Hani jatuh cinta pada seungmin semenjak 1 tahun yang lalu sedangkan seungmin sudah suka padanya 3 tahun yang lalu.

Ini takdir?