Rain Forest [PanWink vers] √

11

Rain Forest

.

Lai Guanlin

Park Jihoon

Edward Lai

Rain Lai

Etc.....

.

Rated – T

.

Length – Chaptered

.

Genre – Romance, Family, Boys Love, M-Preg

.

Summary

Rain can come in forest, just like Jihoon's whose come to Guanlin's, again.

.

~ Chap 11 ~

.

.

Mentari pagi mengintip melalui celah awan gelap, datang bersama burung-burung gereja yang bersahutan, mencoba membangunkan mata-mata tertutup manusia dari alam mimpi masing-masing. Begitu pula dengan Jihoon yang masih menggeliat malas ditengah kungkungan hangat tangan besar Lai Guanlin. Sedikit meringis kala rasa nyilu kembali terasa pada bagian tubuh bawahnya, stupid Lai Guanlin with his uncontrollable hormone.

"Ugh, jam berapa sekarang?" Hoarsh serak menggumam pelan dengan onyx beige yang mencoba mencari keberadaan jam dinding. Matanya masih terlalu berat untuk membuka, dan melihat angka 7 yang ditunjuk oleh jarum pendek membuat Jihoon ingat untuk membangunkan dua bocah kecil di kamar seberang.

Tubuh berisi itu masih merasa lelah akibat ulah 'suami' pervertnya semalam, mencoba menyingkirkan tangan Guanlin dari pinggang, dan meraih pajama jigglypuff yang terbuang asal di atas parquet kamar. Beruntung karena tak ada bagian cacat dari salah satu pajama kesayangannya itu.

Dan tentu saja memakai celana tidur kebesaran untuk menutupi tubuh bagian bawahnya, Jihoon tak ingin membuat Rain dan Edward shock saat sudah bangun nanti, "Ini milik Guanlin." Celana yang terlalu besar dan sangat kedodoran, Jihoon yakin akan menjadi bahan tertawaan Edward lagi pagi ini.

"Eungh~" Bass berat terdengar, seiring dengan suara derit ranjang yang membuat Jihoon mengalihkan perhatian pada bayi besar dengan brunette acak-acakan dan lengan kekar itu, "Kenapa bangun sepagi ini, cupcake?"

Mungkin Guanlin belum melihat jarum jam sudah menunjuk angka berapa sekarang, "Waktunya membangunkan anak-anak, sayang." Entah sejak kapan panggilan 'sayang' dan 'suami' menjadi begitu familiar bagi lidah Jihoon.