{~1~}

3.9K 362 50
                                    


Sangyeon, Jacob, Younghoon, Changmin, Juyeon, dan Eric, sudah akrab sejak lama. Tak tanggung-tanggung, mereka memutuskan untuk kuliah di universitas yang sama, meski pun berbeda jurusan dan kampus itu jauh dari rumah mereka. Maka ketika maknae mereka, Eric, akhirnya lulus dari SMA, mereka memutuskan untuk menyewa sebuah apartemen kecil yang lebih dekat dengan kampus untuk ditinggali bersama.

Baru seminggu mereka menempati apartemen itu, dan dua minggu lagi hari pertama masuk kuliah.

Pagi itu hanya terdengar suara Jacob dan Eric yang tengah asyik bermain video game di ruang tengah. Tak jauh dari mereka, Changmin dan Sangyeon tengah membicarakan sesuatu. Juyeon yang baru bangun sedang sarapan di meja makan. Sedangkan Younghoon masih pulas di sofa di ruang tengah. Sebenarnya, pemuda tampan itu sudah bangun beberapa menit yang lalu, namun karena Changmin sibuk berunding sesuatu dengan Sangyeon, ia pun merasa bosan dan memutuskan untuk kembali tidur.

Di tengah keheningan itu, tiba-tiba saja Sangyeon bersuara,

"Baiklah, semua berkumpul di sini!"

Namun tak ada yang merespon atau beranjak mendekati sang tetua yang sudah dianggap leader. Hanya Juyeon yang secara kebetulan baru selesai makan dan berjalan menuju ruang tengah. Namun rupanya ia malah duduk di samping maknae yang sedang asyik bermain game dengan Jacob. Sedangkan Younghoon tak bergerak barang satu milimeter pun. Sang leader memasang wajah kesal, sedangkan Changmin menghela nafas kemudian mendekati Younghoon.

"Sayang, bangun~"

Changmin mengguncang tubuh Younghoon, namun pemuda tampan itu sama sekali tak berniat bangun.

"Jacob-ah, bisa kalian hentikan permainan kalian sebentar?" ucap Sangyeon menyentuh pundak Jacob.

"Tanggung, hyung. Sebentar lagi finish." Ucap Jacob dan Eric bersamaan. Sangyeon pun hanya bisa menghela nafas.

Ia kemudian melirik Changmin yang masih mencoba menarik Younghoon jatuh dari sofa, namun tak berhasil. Kemudian ia lirik kembali Jacob dan Eric yang masih fokus, dan Juyeon yang hanya duduk di samping Eric, menyaksikan permainan mereka.

Tiba-tiba, terbesit sebuah ide licik di otaknya. Ia menarik Changmin mendekat, sangat dekat hingga wajah Sangyeon berada tepat di telinganya. Changmin terkejut dengan kelakukan sang leader itu.

"Sang- Sangyeon hyung?"

"Sepertinya kau kalah taruhan, Changmin-ah. Kau tidak berhasil mengumpulkan semuanya dalam lima menit. Jadi sesuai perjanjian, aku bisa menciummu." Bisik Sangyeon, namun dengan suara yang sengaja ia keraskan agar sampai di telinga memberyang lain.

"A- Apa?"

"ENAK SAJA! Menjauh dari Changminku!" dalam sekejap mata, sosok Younghoon melesat dan dengan cepat membawa Changmin menjauh dari Sangyeon. Sedang Changmin akhirnya mengerti akal busuk Sangyeon dari senyum sinis yang terpampang di wajahnya. Changmin pun hanya memasang wajah flat pada pria tertua itu.

Tiba-tiba,

PLAK

"Akh.." Sangyeon meringis ketika ia rasakan lengannya ditampar seseorang. Ia menoleh dan menemukan Jacob dengan wajah kesal dan mata menatapnya sinis.

"Jangan coba-coba melakukan hal yang tidak-tidak, hyung!"

"Makanya tadi kusuruh kau berhenti, atau aku benar-benar harus mencium Changmin." Ucap Sangyeon sambil mengelus-elus tangannya yang kini memerah karena saat itu ia memakai sleeveless shirt.

"Baiklah, aku sudah berhenti bermain. Puas?!" Kini bibir Jacob mengerucut. Sangyeon terkekeh, kemudian mengecup bibir itu.

"That's my babe." Bisiknya pada Jacob yang kini memerah.

The Cursed Diary [ JuRic | SangCob | BbangQ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang