Story 2. Hard Shocking

4.4K 193 16
                                    

This story has nothing to do with the first one. Its called cronicle. The same characters in a whole new story. Or maybe you more familiar with oneshoot story colections.
Enjoy Reading.

*****

Dalam perjalanan pulangnya tadi Naruto sudah membayangkan untuk bersantai dan tidur seharian setelah seharian duduk di dalam pesawat pulang dari perjalanan bisnisnya ke Suna selama seminggu. Tapi Naruto sangat kecewa saat sampai di tempat tinggalnya itu dan membuka pintunya. Pemuda pirang itu harus membuang angannya untuk bersantai jauh-jauh saat melihat ruang tamu apartemennya yang sangat berantakan. Banyak sekali gelas dan piring kotor serta sampah bekas snack dan juga asbak yang bertebaran di seluruh tempat yang dipenuhi puntung rokok yang baunya membuat Naruto merasa jijik. Dia bahkan juga mencium bau muntahan. Pasti Menma mengadakan pesta di apartemennya tanpa seijinnya lagi.

Sudah berkali - kali dia memperingati saudara kembarnya yang berprofesi sebagai musisi itu untuk membereskan semua kekacauan tiap kali dia meminjam apartemennya untuk pesta tapi Menma selalu mengulanginya lagi dan lagi. Dia bisa maklum kalau artis setenar Menma sesekali ingin mengadakan pesta pribadi yang jauh dari sorotan media, tapi dia kan bisa menyewa hotel atau vila. Tapi tidak. Menma lebih suka mengadakan pesta di apartemennya lalu meninggalkan kekacauan sesudahnya tanpa mau membereskannya. Setelah ini Naruto benar-benar akan mengganti password apartemennya agar Menma tidak bisa lagi masuk dan mengacaukan apartemennya seenaknya.

Setelah meletakkan tas kerja dan jasnya di salah satu sofa yang menurutnya bersih, Naruto mulai memunguti gelas-gelas kotor yang berserakan di seluruh ruangan dan membawanya ke wastafel dapur. Setelah itu dia menyapu lantai ruang tamu hingga dapur apartemennya dan mengepelnya karena banyak sekali noda bekas tumpahan minuman di lantainya. Dia bahkan harus membersihkan kamar mandi tamu yang sangat kotor oleh bekas muntahan dan minuman serta puntung rokok.

" Benar-benar jorok! Memangnya apa yang mereka lakukan di kamar mandi? " kata Naruto sambil mengernyit jijik melihat bekas muntahan di wastafel kamar mandinya.

" Siapa kalian?! " teriak Naruto kaget saat memasuki kamarnya dan melihat dua orang gadis yang tidur dalam keadaan telanjang bulat di atas ranjangnya yang sangat berantakan dan kotor. Naruto jijik melihat beberapa pengaman di lantai kamarnya juga gelas kotor dan puntung rokok di mana-mana. Apakah Menma mengadakan pesta seks di kamarnya?? Naruto benar-benar murka sekarang.

" Hey! Bangun!! " teriak Naruto.

Kedua orang gadis itu mulai menggeliat bangun dan melihat Naruto dengan wajah linglung.

" Menma?? Kenapa rambutmu jadi pirang?? " tanya salah seorang gadis yang berambut pink.

" Kau mewarnai rambutmu agar mirip denganku ya?? " kata gadis lainnya yang berambut pirang panjang sambil tersenyum genit.

" Aku bukan Menma!! Aku Naruto, saudaranya!! Cepat bangun dan keluar dari apartemenku!! " teriak Naruto marah.

" Iya-iya. Jangan berteriak! Berisik tau?!! " kata gadis pink itu sambil memungut tanktopnya lalu memakainya dengan santai. Sementara gadis pirang temannya kembali berbaring dan memejamkan matanya lagi.

" Hey Pirang!! Bangun dan pakai bajumu atau aku akan melemparmu keluar dalam keadaan telanjang!! " ancam Naruto. Naruto bahkan lupa kalau rambutnya sendiri juga pirang saking kesalnya.

" Iya-iya. Marah-marah terus. " kata gadis pirang itu malas sambil menggeliat bangun.

Dia melihat sekeliling lalu mengambil mini dress merah menyala yang tersampir di headbed lalu memakainya. Setelah kedua gadis itu berpakaian, itu pun kalau kalian menyebut memakai sehelai mini dress dan tanktop dipadu hotpants sebagai pakaian, kedua gadis itu lalu berjalan menuju pintu dan berhenti di depan Naruto.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 05, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Worst Day ( REPUBLISHED) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang