Kelas hening, hanya berisikan kamu yang tengah menggambar. Tidak pernah ada temanmu yang mau tinggal dikelas saat istirahat.
Kamu tidak perduli, karena alat tulis sudah menjadi teman baikmu.
Tanpa kamu duga ada kakak kelas; mereka berdua lelaki, kakamu dan temannya.
"Yaah ... Ada Teri Jengki ternyata. Lagi ngapain?" Tidak pernah ada hasrat untuk menjawab teman kakakmu itu, karena kamu, Ayli. bukan Teri Jengki!
"Gambarnya bagus juga euy ... Jadi pengen di buatin." sontak kamu mendekap buku gambarmu saat tangan lelaki itu berniat merebutnya.
"Udahlah ... Jangan ganggu dia!" kakakmu menengahi.
Tanganmu kembali mencoretkan pensil pada buku gambar, tidak berniat merebut buku tulis yang di buka setiap lembarnya oleh teman kakakmu.
"Wow, wiiih ... Jiiir ... Subhanallah! Mantap euy, nilainya 100 semua."
KAMU SEDANG MEMBACA
I (POV 2)
Non-Fiction[Terinspirasi Oleh Kisah Nyata] Siap menjadi tokoh utama? Sebuah kisah nyata yang akan saya ceritakan lewat tulisan, dengan menggunakan POV (Point Of View) 2. Mohon bantuannya dengan Krisar ^^
