•4•

39 1 0
                                    

"Tidak. Wanita itu milikkku"
Yoona dan June pun menoleh ke sumber suara tersebut.

"Siapa kau? Mengaku ngaku jika Yoona adalah milikmu?" tanya June kepada laki laki itu.

Taehyung, ya, laki laki yang mengaku Yoona itu miliknya adalah Taehyung.

"Kim Taehyung. Namaku Kim Taehyung, calon suami Min Yoona. Kupastikan kau adalah mantan kekasihnya kan?" ucap Taehyung dengan enteng.

Jujur, sebenarnya Yoona sangat jijik ketika Taehyung berkata bahwa ia adalah calon suaminya. Tapi ia sangat faham dengan keadaan seperti ini dan mau tidak mau, Yoona harus mengikuti permainan Taehyung untuk mantan kekasihnya itu.

"Yoona, dia pasti hanya fansmu yang mengaku bahwa ia calon suamimu kan?" tanya June memastikan.

'Dia bukan calon suamiku, lagi pula aku jijik dengannya'

"Ya, dia adalah calon suamiku ketika kami lulus nanti. Sudah puas sekarang?" ujar Yoona memberikan kepastian palsu.

Mendengar sahutan dari Yoona, Taehyung tersenyum puas.

"B-bohong!! Apa buktinya jika kalian akan menikah nanti?" tanya June masih tidak percaya.

Tiba tiba.

Chup~

Taehyung mencium bibir Yoona di hadapan June. Hampir saja Yoona ingin mendorong keras tubuh Taehyung agar menghentikan aksi sialnya itu, namun sia sia, tenaganya lebih kuat Taehyung dan ia semakin memperdalam ciumannya.

"Kalian berdua! Lihat saja nanti."

June pun meninggalkan Taehyung dan Yoona yang masih berciuman di koridor sekolah.

Plak!

"Astaga astaga! Bibirku.. Kau.. Cih! Apa perlu mencium bibirku? Iya? Aku sangat menyesal mengikuti permainanmu tadi untuk June jika berakhir seperti ini." protes Yoona

"Harusnya kau berterima kasih kepada ku. Bukannya menamparku seperti ini." elak Taehyung yang akhirnya mendapat jitakan dari gadis itu.

Yoona pun meninggalkan Taehyung sendiri di koridor itu dan Taehyung menghela nafas panjang sebelum ia berkata

'Aku akan menjadi calon suami sungguhanmu kelak, Yoona. Lihat saja nanti'

-AlienBoy-

Min Yoongi, si manusia es itu sedang asik menulis lagu di kamar miliknya sambil memutar musik pop korea.

Line!

Yoona🙊: Kau sedang apa?

Yoongi: Seperti biasa

Yoona🙊: Boleh aku ke kamarmu? Aku ingin menceritakan suatu hal padamu

Yoongi: Ah, ya boleh
Read

Yoongi selalu bersikap dingin kepada semua orang kecuali orang tua dan adiknya. Ia baru saja pulang dari Busan setelah universitasnya diliburkan untuk acara wisuda angkatan semester 8.

.

"Kak Yoongi??" Yoona terus menggedor pintu kamar Yoongi yang sedari tadi tidak mendapat jawaban.

'Aish, kemana anak itu'

Puk

Yoona sontak membalikkan badan ketika pundaknya terasa ditepuk seseorang dari belakang.

"Sudah lama menunggu?" tanya orang yang menepuk pundak Yoona.

"Hm ya.. Tidak terlalu. Kau dari mana saja?"
Orang itu Min Yoongi. Laki laki yang sedari tadi Yoona tunggu ternyata ia berdiri tepat di belakang Yoona.

"Dapur"

Dan Yoongi berjalan mendahului Yoona yang masih berdiri di ambang pintu. Yoona berlari kecil dan lompat ke ranjang milik Yoongi.

"kebiasaan." ucap Yoongi sambil menyentil pelan dahi adiknya itu. Yoona hanya bisa tertawa kecil saat sang kakak menyentilnya. Ia memang memiliki pribadi yang manja dengan orang terdekatnya. Seperti sekarang ini, salah satu tangan Yoona bergelayutan pada tangan kiri Yoongi.

Melihat itu, Yoongi pun mencium puncak kepala Yoona dan langsung bertanya

"ada apa?"

Yoona menghela nafasnya dengan berat. Ia mulai menatap manik mata milik Yoongi.

"kau.. kenal dengan Taehyung?"
jawab sekaligus tanya Yoona pada Yoongi yang masih setia menatap balik adiknya itu.

Yoongi tertawa kecil hingga membuat Yoona bingung.

"Kau lupa? Taehyung sahabatku sejak aku SMA."

Gadis itu terdiam cukup lama setelah mendapat jawaban dan sang kakak.

'sahabat?'- Batin Yoona

"Ah ya aku yg lupa. Saat aku SMA, bukankah kau ada di Busan? kau SMP di Busan kan? Ya jadi mungkin kau tak tahu itu" sambung Yoongi sambil menggaruk tengkuknya yang sebenarnya memang tidak gatal.

Yoona memutar bola matanya malas ketika melihat kelakuan Yoongi yang sering kali pelupa. Ya, seorang Min Yoongi memang pelupa.

Seperti waktu itu saat ia kehilangan kunci motornya. Ia menuduh Yoona yang telah mengumpati kuncinya hingga Yoona menangis. Padahal ia sendiri yang lupa bahwa kuncinya masih setia menggantung di lubang kunci motor miliknya.

Mengingat kejadian itu membuat Yoona tersenyum senyum sendiri.

"Hei. Kenapa kau sekarang senyum senyum sendiri? Ada apa dgn Taehyung?"
Omongan Yoongi seakan membuyarkan lamunan Yoona saat itu juga.

"Ah tidak apa apa dan juga ini sudah larut. Lebih baik aku tidur sekarang. Terima kasih atas waktunya tuan Min. Selamat malam"

Yoona mencium pipi Yoongi sekilas sebelum beranjak meninggalkan kamar itu. Yoongi yang melihat itu hanya bisa menatap sedu punggung Yoona yang perlahan menghilang. Kedua sudut bibirnya terangkat sedikit menampilkan senyum manis miliknya.

"Selamat malam, Park Yoona..."

-AlienBoy-

bersambung...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 30, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Alien Boy [Kth]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang