10

280 24 0
                                    

Yoongi_pov

Saat ini terjadi perang dunia ke tiga di sekitar yoongi.Seluruh rumah hancur lembur akibat kemarahan yang membeludak saat ini.

"Sialan! Kemana brengsek itu membawanya!? Ya JUNGKOOK!!".panggilku dengan sangat keras.

"Nde h-hyung?".ia sepertinya ketakutan.

"Cepat cari posisi jimin berada hingga dapat! Aku tak mau tahu!".ucapku seraya melemparkan tubuhku ke kursi dan memejamkan mata memendam amarah.

2 minute later...

"Hyung!  Aku menemukannya!".

"Tunjukan!".
.
.
.

.
.
.
Oh My God! Aku sudah tidak memiliki kekuatan untuk berjalan.Aku mungkin hanya bisa pasrah dengan segalanya.Aku berharap keluargaku baik-baik saja,taehyung pun sehat selalu,begitu juga dengan para eksekutif yoongi semua harus baik baik saja.

Dan paling utama Min Yoongi,mungkin aneh mengatakan ini di akhir waktu saat ini.Aku ingin dia bahagia,sehat,dan mungkin dia harus memeriksakan dirinya karena kulitnya terlalu pucat untuk seorang manusia biasa.Sapa tahu yoongi vampire :v

Satu kata untuknya.

'Aku suka dengan Yoongi'.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Tut....tut....tut...tut...

Rasanya aroma yang kuhirup sekarang tidak asing.Kepalaku terasa sangat pening pandanganku terhalangi sebuah cahaya putih terang.Apa aku mati? Kayaknya enggak deh.Ini aroma obat-obatan,apa aku berhasil selamat?

Perlahan dengan pasti kubuka mataku menatap langit langit dengan aroma obat disekitarku.Aku merasa seseorang menggenggam tanganku dengan sangat erat.Ku usahakan untuk menoleh dan ternyata dia adalah Min Yoongi.Orang yang aku suka sedang menunduk sedih untukku.

Ya dia Min Yoongi ketua mafia yang aku sukai.

"Pucat Psychopact Brengsek,kau berhasil menyelamatkanku ternyata".aku tertawa kecil yang membuat ia membuka matanya dan menatapku terkejut.

"Kau sudah sadar jimin! Syukurlah! Cepat panggilkan dokter!!!".titahnya

"Kau lambat! Aku hampir mati dasar brengsek!".aku langsung berteriak marah menatapnya.Tapi aku senang masih hidup

"Maafkan aku jim,aku lalai dalam menjagamu".

What! M-menjaga?

Seketika wajahku bersemu merah.Sialan! Wajahnya ingin ku injak agar aku tidak jadi seperti ini.

"Kau demam?".dia menyentuhkan keningnya ke keningku hingga kami bertatap intens selama beberapa detik.

Aku terdiam.Membeku.

"Yaaaaaa!!!".aku lansung memukulnya tanpa berfikir dua kali.

SKIP_

"Bagaimana keadaanmu jimin?".tanya si dokter dengan senyuman semanis mungkin.

"Aku merasa lebih baik".

"Bagus kalau begitu,Emm...Tuan Yoongi ada apa dengan wajah anda? Apa saya perlu memberi obat?".

"Tak perlu,tadi aku menabrak tiang".aku segera memalingkan wajahku.

Dokter itu pun keluar setelah menyuntikkan obat dan beberapa vairan yang aku tidak tahu.Why? Karena setiap aku hampir sekarat aku selalu dirawat oleh chanyeol hyung tanpa obat bahkan jika tertembak aku harus mengeluarkan peluru nya sendiri tanpa obat bius.Menyebalkan bukan.

"Maaf,tadi aku memukulmu yoon".ucapku seraya kembali merebahkan tubuhku ke kasur.

"Sepertinya kau belum sembuh total jim,kau mulai memanggilku dengan nama yoon?".ia menopang dagunya sambil memasang senyuman menyebalkannya itu di wajahku.

My Story and My Bastard Boss |YOOMIN| |HIATUS|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang