10 tahun yang lalu..
"Ki yong a~ ambil bola itu, kau yang paling dekat." Kata hyung dari tempatnya, kali ini dia jadi kiper lagi.
"Ne hyung."
Aku berlari ke arah bola itu menggelinding, ya.. aku dan hyung ku sedang bermain sepak bola didepan halaman rumah kami. Hembusan angin kiriman dari arah pantai semakin membuat bola kesayanganku dan hyung lebih tepatnya pemberian dari appa yang appa beli langsung dari Jerman itu menjauh dariku.
Aku pun spontan berlari sekuat tenaga untuk tetap meraihnya.
Tapi..
"AAARRRGGGHHHH~!!"
"Ani ki yong a~ ki yong a~!!"
Teriakan hyung semakin menipis, bahkan aku tidak dapat lagi mendengarnya.
Dalam, dingin, dan.. jantungku terasa begitu pekik.
Tangan, kaki, mata, semua organ tubuhku mati rasa.
Air laut menelanku perlahan,
nafasku sudah tidak stabil lagi. Disaat itulah aku yakin bahwa aku akan mati muda. Syaraf otakku serasa mengirim sinyal pada seluruh anggota tubuhku untuk bergerak, namun aku benar-benar tidak mampu membuka mataku se-senti pun. Aku merasakan seseorang menarik lenganku dengan sangat cepat, tubuhku serasa tertarik keatas, lolos dari dasar laut yang mungkin sebentar lagi aku akan menyentuhnya. Seseorang ini menopang punggungku dengan sangat erat.. setelah itu, aku tidak ingat lagi. Intinya, tiba-tiba aku sudah ada didaratan dengan selamat..
aku belum sempat mengucap terima kasih pada seseorang yang menyelamatkanku, Tapi.. aku melihat sesuatu yang bahkan sampai saat ini belum bisa aku terima dengan akal sehat.
Aku melihat sesuatu mirip dengan Sirip ikan Namun, ini berbeda.. warnanya tampak sangat mengkilap. Perpaduan biru laut dan merah muda. Ditambah pantulan cahaya dari matahari kala itu, membuatku berdecak kagum sekaligus sedikit takut. Aku berfikir itu adalah ikan monster(?) karena siripnya yang lumayan besar. Ini masih menjadi pertanyaanku selama 10 tahun semenjak kejadian tenggelam didalam laut saat itu. Atau mungkin aku hanya berhalusinasi karena tenggelam terlalu lama didalam laut?
Sesuatu itu menghilang dengan cepat saat aku mulai membuka mataku.
*so sorry that I have deleted my first story YOUR BLOOD (yet complete) cause I think I lost my mood for rewrite that story 😂 And.. I preparing this story for you all. THANKSEU~
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear My Siren's
Fanfiction"Ini takdir, bukan kesalahan kita untuk saling mencintai. Aku manusia biasa, dan kau.. Siren? Bukan masalah bagiku. Cinta sejati akan tetap pada tempatnya. Kita Sama." - Dari Jang Ki Yong, untuk Areum.. Sirenku-
