Games Penyambutan Spirit 2 (25 Agustus 2018)

42 10 0
                                    

Games pamungkas di acara penyambutan member baru "Spirit 2" adalah kolaborasi antara sesama member baru dengan tema bebas. Cusss kita lihat puisi-puisinya😋.

____________________________________________

♥ Grup A ♥

NARASI DI REMANG KAMAR

ayah ibu ialah kampung halaman.
sedang, pulang ialah
kata yang mengatup
di antara bunga-bunga teras rumahmu.
tak kunjung mekar walau pintu terbuka lebar.

pada remang kamar
kereta melintas di atas kepala
berbisik:
aku takkan tiba.
aku takkan tiba.
aku takkan tiba.

kukira kau sekarat. tubuhmu dililit
segudang tanggung jawab.
dalam puisi tak berima kau berdoa:
semoga rindu lebih dulu binasa.

mengudaralah.
"Maaf, aku tak pulang lagi."

di bawah langit yang sama,
25 Agustus 2018

Oleh: Jeanedya & Ajigineng

____________________________________________



♥ Grup B ♥

RINDU

Dikala hujan mengguyur
Mengingatkanku akan sepucuk kenangan
Melambung hasrat titik puncak rasa
Membisikkan kata berjuta makna

Baru kusadari
Pagi termakan senja
Pasang berganti surut
Bayangmu masih saja semu

Ini bukan tentang kehilangan
Bukan juga tentang kepergianmu
Namun, tentang rindu kusam
Rindu kusam tak tertahan

Menyadari kisah tinggal ingatan
Tawamu yang dulu
Hadirmu yang tak lagi ku temu
Aku menjadi perindu

Perindu ini mematung bersama aksara semu
Keheningan lalu membawa sendu
Dimana hati selalu bertanya jauh
Sejauh ke dalam rindu

Inginku meraih kembali cintamu menjadi kenyataan
Saat diriku dalam siksaan rindu
Engkau mungkin telah pergi
Tapi cinta ini abadi selamanya

Indonesia, 25 Agustus 2018

Oleh: dipa_pirana ula_ulaop159

Liviaangelica_

_____________________________________________

♥ Grup C ♥

Mereka yang Hilang

Kubaca lagi sajak-sajak yang ditulis oleh mereka yang hilang
Terbesit kembali keadilan yang tak kunjung datang
Katanya dulu mereka penantang kekuasaan
Hingga kini mereka tak jua ditemukan

Hari-hari mencekam masih membekas
Hari itu menjadi sejarah kelam
Hilangnya sang penyair dan kawan-kawan
Hilang ditelan bumi tanpa jejak dalam semalam

Tanda tanya bersemayam dalam benak
Dimanakah mereka?
Dimanakah keadilan?
Dimanakah kebenaran?
Begitu pilu kah hidup ini Tuhan?

Mereka menantang, lalu dibungkam
Mereka berteriak, lalu dikecam
Mereka hilang, tapi suara mereka tak pernah mati
Senantiasa hidup di jiwa para pejuang

Siapa ingat mereka?
Tegak berdiri, berani
Di depan pemimpin tirani
Iya, mereka ingin keadilan berdemokrasi

Siapa ingat mereka?
Bersua lewat sajak hingga aksi
Sajak manjadi saksi berkorban
Rakyat tahu keadilan

Warna-Warni GBSpiritTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang