Warna-Warni GBSpirit

Games Penyambutan Spirit 2 (18 Agustus 2018)

Haii Sahabat Spirit masih semangat menulis kan? Kali ini games-nya adalah kolaborasi puisi antara anggota baru "Spirit 2" dengan anggota lama.
Simak yuk puisi-puisinya😋

______________________________________________

♥ NEGERI SERIBU BERKAT ♥

Oleh: Grup A

Remang penglihatan
Fajar menguning di langit timur
Hamparan surga membentang tak terukur
Oh negeriku, cantikmu tak bertuan
Aku sampai tak kuat kufur
( kec_aa )

Suara angklung, lirikan tajam penari
Kibasan selendang menarik hati,
Beda badan takkan menduri
Merdu tawa hangat merengkuh pagi
( ula_ulaop159 )

Alangkah indahnya tanah airku ini
Sayang banyak yang berpura tuli
Bermata buta
Kami butuh negeri yang bertelinga
Lebar mendengar
Bukan sekadar pandai berkoar-koar
( kattryans )

Bibir para pejabat semakin lebat
Di balik rakyat kering dan kurang sehat
Mengantri demi seonggok sisa coklat
Pisuhku melayut setiap saat
( Ajigineng )

Inilah negeriku. Negeri yang katanya Tuhan kasih berkat
Namun habis dijarah bandit dan para bangsat
Ibu pun mendera. Ibuku terluka
Memeluk kembang sejuta lara
( bianbasra )

Di bawah naungan bintang,
15 Agustus 2018

_____________________________________________

♥ Ibu Pertiwi, Kami Mengabdi ♥

Oleh: Grup B

Kala matahari gantikan rembulan
Angin menyapu awan dirgantara
Diam terhenyak, kutatap pusaka
Hangat, menentramkan jiwa

Bhineka tunggal ika semboyan kita
Alunan kesatuan Indonesia Raya
Kekal di lubuk hatinya Indonesia
Pelecut semangat pemuda bangsa
( dipa_pirana )

Tak lupa pada pusara
Kutaburkan bunga rindu
Nusantara hening cipta
Kenang harta si "kolam susu"

Pada banjir lautan peluh
Darah, nanah, amarah meluruh
Elegi bersenandung, milik darah ksatria
Untuk sang dwiwarna, seluruh daya upaya
( Jeanedya )

Aku padamu negeri
Pengabdi setia ibu pertiwi
Menyulutkan obor kemerdekaan
Dwiwarna ramai berkibaran
Bukti darah pernah memerah

Aku padamu negeri
Mencintai, menuai prestasi
Aku padamu negeri
Menyeruak, membelah para 'pengabdi'
( emotionaluneven )

Aku padamu negeri
Menjagamu, jadilah wajibku

Sumbangsih kami teruntuk negeri
Tak akan kami kalah pada tirani
Karena kamilah sang anak negeri
Cinta kami untukmu sejati,
Wahai Ibu Pertiwi...
( bli_aryo )

_____________________________________________

♥ Indonesia Harga Mati ♥

Oleh: Grup C

Demi ibu pertiwi....
Kau rela jika nyawa merenggutmu
Bahkan maut yang menghadang di depan
Kau bilang itu bunga-bunga api

Pertumpahan darah para penjajah keji
Mengalirkan sungai darah di hadapanmu
Saat mata air darah itu mengalir dari tubuhmu
Disaat itulah semangatmu semakin berkobar
( Liviaangelica_ )

Bung,  berkat semangatmu
yang kian menggebu
Pemuda-pemuda semakin bergelora
Menyuarakan pikiran-pikiran mereka
Cita kita untuk ibu pertiwi masihlah sama
Kita mendamba kata merdeka

Dahulu merdekamu adalah terlepas dari penjajah
Kaum congkak penguasa tanah musnah
Tidak lagi kau temui teman akrab bernama darah
Dan hari itu terkenang dalam sejarah
Tapi hari ini dan esok
Merdekaku adalah meneruskan perjuanganmu
( AlifSa )

Pendar-pendar semangat yang kauwariskan
Kini tumbuh bersama lembar baru pengabdian
Penerus bangsa semakin selangkah maju
demi melunaskan jasa-jasa besarmu
( nona-hujan )

Kini saatnya aku, kamu, dan kita; Indonesia
Yang menjaga semangat perjuangan tetap bergelora di dada
Seperti warna merah;
Berani menjaga kesatuan dan keutuhan bangsa
Dan warna putih;
Suci, tulus dan damai di hati

Dengan lantang kuteriakan;
Indonesia harga mati.
( Mbenkkareina )

______________________________________________

♥ Abdi Pada Bangsaku ♥

Oleh: Grup D

Kupandang langit bangsaku
Menerawang jauh
Berlalu ... berlalu ... berlalu masa itu
Bibir terbungkam kelu,
Meringkuk lesu, dalam belenggu.
( MutiaSakinah4 )

Ada rindu menghentak keras
Memacu denyut asa kian deras
Berontak mematah terali belenggu hingga lepas
Tak lagi ingin menyerah, laksana garuda terbang bebas.
( hitamblack )

Cintaku padamu bersemayam dalam diri
Terlukis apik pada rupa ini
Ribuan jejak menjadi saksi bisu
Pengabdian jiwa raga untukmu tanah airku.
( Hilda_Fpon )

Pertiwiku nan elok asri
Di manakah panorama laksana bakti?
Apakah janji sakti nusaku penggetar kalbu?
Abadi hingga mati suatu hari nanti.
( indahrahma13 )

____________________________________________

Menarik kan puisi-puisinya?😍. Sampai bingung mana yang harus terpilih menjadi terbaik. Semua bagus, tapi seperti biasa harus ada satu terbaik.

Berikut review puisinya dari team penilai:

Semua puisi kolaborasi teman-teman di sini luar biasa. Dari pemilihan diksinya, rima, alur, dan nyawa dalam puisi semuanya memiliki keunggulan masing-masing. Menurut kami puisi yang baik itu yang memiliki ruh, nyawa dalam tiap kalimat-kalimatnya. Berikut sedikit review-nya:

Grup A memiliki permainan rima yang menarik, alur puisinya pun tak kalah ciamik, dengan bait penutup yang bisa mencapai klimaks.

Puisi dari grup B juga demikian, dimulai, disambung, dan diakhiri dengan bait yang baik sehingga mampu membangun puisi menjadi satu kesatuan yg utuh. Iramanya pun manis dengan penggunaan rima di empat bait awal dan penggunaan repetisi "aku padamu negeri" di bait-bait akhir yang membuat nada puisi menjadi selaras.

Puisi kolaborasi Grup C memiliki diksi yang segar. Penggunaan diksinya mampu menggambarkan semangat nasionalisme yang kuat. Masing-masing bait membangun keutuhan puisi dan diakhiri dengan baik oleh baris penutup yang menyimpulkan keseluruhan puisi.

Puisi kolaborasi grup D memiliki kekuatan pada rima dan iramanya yang baik, sehingga mampu membangun susunan nada puisi yang selaras. Alur puisinya pun baik, dengan baris penutup yang mampu mengakhiri puisi dengan manis.

Ada beberapa catatan mengenai puisi kolaborasi dari semua grup. Pertama mengenai diksi yang segar. Puisi akan menjadi lebih menarik apabila mampu menawarkan sesuatu yang baru, seperti penggunaan diksi dan perumpamaan yang segar/tidak klise. Kedua mengenai keutuhan puisi. Dalam melakukan kolaborasi puisi akan ada keinginan individual kita yang mesti ditekan--guna menyesuaikan dengan bait sebelumnya sehingga menjadi kesatuan yang utuh. Dengan kata lain, tiap-tiap anggota kelompok kolaborasi harus mampu berdiskusi dengan baik untuk membantu proses penulisan puisi yang utuh.

Mengacu pada review di atas maka puisi terbaik jatuh kepada Grup C.

Selamat!!!