03.03 (For Life)
.
2nd Teaser
( About Him )
.
'Seperti apakah dirinya?'
.
Jika kalian bertanya demikian akan sangat sulit bagiku menyusunnya dalam kata-kata sederhana. Nyatanya dia sangat istimewa, apapun yang ada padanya mampu membuat kedua kelereng ini terfokus mensensor segala apa yang dimilikinya tanpa celah sedikitpun.
.
'Katakanlah, bagaimana dia?'
.
Tersenyum, hanya senyum yang dapat ku berikan tuk pertanyaanmu teman.
Ketika aku mulai membayangkan setiap lekuk wajah bak Dewa Zeus terpahat dengan sempurna terbingkai dengan perangainya yang berwibawa..
Bagaimana wajah dengan beberapa hiasa tindik dibibir maupun telinganya dapat tersenyum mempesona dengan cahayanya sendiri, nakal.
.
Bagaimana suara berat khasnya yang sebenarnya sewarna suaraku mengucapkan segala kata-kata manis bak kubangan gulali manis yang nampak tak selaras dengan pribadinya, tempramen.
.
Suara yang akan mengalunkan berbait-bait kata berselimut instrumen sederhana permainan kami yang mengalun bebas. Aku menyukainya.
.
Bagaimana disetiap bait itu dengan sangat kurang ajarnya mampu membuat jantungku bekerja dua kali lipat lebih cepat dari seharusnya hingga akupun mampu merasakan sensasi darahku yang mengalir diluar batas kewajaran. Sial.
.
Bagaimana sosok berwibawa nan mempesona ini mampu membuatku terpaku hanya padanya, membuat aku yang sama dengannya nampak terlihat lemah dengan tatapan tajam Obsidian sialannya yang mengunci kedua hazelku. Mata yang penuh mendominasiku yang nampak lemah didepannya. Ya, aku kalah dalam dominasinya.
.
'Bagaimana kalian menjalani hubungan ini?'
.
Ahh — tidaklah semenawan kisah Zeus dengan Hera, tidaklah seheroik Hades dengan Aprodhite, maupun se romantis kisah Romeo Juliet , ah tidak.
Kisah kami sangatlah sederhana, amat sangat jauh dari kisah-kisah yang kalian sebut.
Hanya hmm— saling melempar tawa setelah saling memberi gurauan kecil yang menggelikan. Genggaman kedua tangan yang selalu bertaut setiap bersama disegala situasi yang kami hadapi, apapun itu.
Pelukan hangat tanpa segala afeksi bernama nafsu yang mendominasi, hanya berpelukan menyalurkan segala perasaan yang membuncah ketika kata demi kata tak mampu lagi mendeskripsikannya. Ah, aku tidak sedang menuliskan puisi teman. Tapi inilah yang selalu kami lalui dibalik dunia gelap yang seakan tak melepasnya untuk bebas, aku tetap disana bersamanya. Ya, selama aku sanggup. Tak kuperdulikan bagaimana bibir tebal itu pernah mencicipi segala minuman haram maupun benda-benda haram manapun itu, dengan lantangnya mengatakan 'cinta'. Membuat perutku rasanya penuh oleh sesuatu, terasa geli. Namun sensasinya menyenangkan. Dan aku suka itu. Tak kuperdulikan tangan yang telah berlumuran darah orang-orang baik maupun jahat, menggenggam erat tanganku yang nampak kecil digenggamannya, nyaman. Tak ada rasa jijik maupun takut. Karena, nyaman..
Ya, sesederhana itulah kisah kami berdua. Kisah dimana aku yang berusaha membawanya berada dalam cahaya yang seharusnya Ia berada. Tanpa memperdulikan sosok siapakah dia. Aku percaya padanya, karena itulah aku menerimanya.
.
Ya, aku telah jatuh padanya. Sosok Pria bringas berpenampilan serampangan yang anehnya membuatku nyaman bersamanya. Ya, aku jatuh cinta padanya.
.
Pada seseorang yang kesebut 'kekasih'
.
End
.28 Agustus 2018
Bae Ely
KAMU SEDANG MEMBACA
For Life ( Namson Fanfic )
Fanfiction2 orang berkarakter berbeda bertemu dalam sebuah kesempatan tak terduga. Keasingan yang lambat laun menjadi sebuah kebiasaan berakhir menjadi sebuah kisah. Jackson x Namjoon slight Mark x Taehyung Request by Naonao 🤓🔫