PROLOG

66 9 31
                                    

"HUAAAA!!!!!.......CHOI ZAAYOUNG!!"

"ZAAYOUNG-AHH!!"

"YEAHHHH!!!!......JUNGHYUN OPPA!!"

"CHOI JUNGHYUN.......!!!"

Terdengar seruan memanggil nama idol yang sedang naik daun sekarang, iaitu si oppa-dongsaeng Choi Junghyun dan Choi Zaayoung. Mereka sangat terkenal kerana pesona dan bakat mereka di atas pentas. Mari kita berkenalan dengan keduanya

Si oppa Choi Junghyun, Junghyun sangat terkenal kerana sikapnya yang sedikit tsundere, anak kedua dari 3 bersaudara. Junghyun tak terlalu tertarik untuk mempunyai hubungan dengan yeoja lain buat masa sekarang, meski terkesan cuek dengan sekitar Junghyun sangat menyayangi dongsaengnya, Zaayoung.

Si dongsaeng, Choi Zaayoung, si gadis comel dan si bungsu dari 3 bersaudara. Zaayoung Berjaya membuat para peminat tertarik dengan nya kerana rap yang dia lakukan tidak sesuai dengan personalitinya. Itu berjaya membuat para fans tertarik dengan dua bersaudara ini.

Kembali ke cerita, saat ini keduanya sedang melangsungkan konser di Seoul, hari ini adalah hari terakhir konser mereka. Para fans terlihat sangat menikmati persembahan yang ditunjukkan oleh dua bersaudara yang dikenali dengan nama JUZAA, singkatan dari JUnghyun dan ZAAyoung. Mungkin banyak yang berpikir bahwa pameran utama cerita ini adalah mereka, tetapi kalian salah, masih ada satu orang lagi yang belum memperkenalkan diri.

Dia ialah.....

🌹🌸🌸🌸🌹

" Jadi mereka lah JUZAA, tak sangka mereka sangat terkenal. Ahhh aku harus pulang sekarang, masih banyak yang perlu di bersihkan di apartment"
Dan dia ialah gadis dengan pakaian yang tomboy, yang berbicara pada diri sendiri di depan TV yang di letakkan di depan toko dengan membawa beg plastic berisi bahan makanan. Gadis itu kemudian pergi dari sana, berjalan menuju kearah apartmentnya. Entah kerana terlalu cuek atau melamun, tanpa sedar gadis itu berjalan kearah lorong yang gelap dan sunyi.

"Ehhh.....sepertinya aku tersalah jalan....." sepertinya gadis itu sudah mulai tersadar dari lamunannya.

"Eh.. tapi aku sangat yakin ini jalan yang tadi aku gunakan. Kenapa sangat sunyi di sini ....... Hmmmm ...." dengan gaya seolah orang tengah berpikir, si gadis berhenti dari jalannya "Mungkin orang sedang malas untuk keluar. Lebih baik aku terus berjalan, daripada telat sampai ke apartment."

Sepertinya gadis itu terlalu cuek dengan sekitarnya. Sehingga ia tak mengetahui apa yang akan ia temui ketika berjalan lebih lagi.

BUGHH

Terdengar bunyi debuman yang sangat kuat datang dari depan sana, gadis itu sedikit tersentak dengan bunyi yang ia dengari tadi. Hampir saja bahan makanannya jatuh ke lantai jika ia tidak memengang dengan erat beg plastic itu.

'Bunyi apaan tadi itu, itu sangat kuat. Lebih baik aku coba melihat, mungkin ada yang perlukan bantuan ku' si gadis membatin, sepertinya gadis itu sangat pemberani sehingga dia tetap berjalan menuju kearah yang didengari nya tadi.

Gadis itu terus berjalan, sehingga dia melihat ada tiga orang namja sedang memukul seseorang.

"Huuuhhh...... "

Gadis itu kemudian nya menghela nafas.....dan terus berjalan kearah para namja itu. Seperti nya mereka tidak menyadari kehadiran si gadis di sana.

"Woi! Apa yang kalian lakukan hah!! " dengan berani si gadis membentak keras para pelaku penonjokkan itu. Saat salah seorang pelaku melihat kearahnya gadis itu terlihat tidak takut sama sekali.

"Ckk apa-apaan kau, memangnya kita punya urusan sama kamu hah! Lebih baik kau pergi pulang ke rumah dan bersembunyi di balik belakang eomma kau HAHAHAHAHA!! " kata salah satu dari mereka yang lain juga ikut tertawa bersama.

Kemudian gadis itu melihat kearah orang yang tadi di tonjok oleh mereka, badannya terlihat bergetar, pakaian sudah robek di beberapa tempat, terlihat memar di muka dan tangannya, juga jangan lupakan luka sobekan yang ada di sudut bibir namja itu.

Jujur dia agak tampan, tetapi dengan luka sobekan dan memar di muka berjaya menghilang kan sedikit ke tampanan orang itu. Di garis bawahi sedikit. Tatapan nya menunjukkan bahwa dia sudah tak mampu untuk bertahan .

'Ahhh sepertinya namja itu memang udah tidak mampu bertahan.' batin si gadis

'Baru pindah aja udah ada masalah, tapi jika aku tetap tinggalkan dia..... Hmm aku tak yakin dia masih hidup' lanjut gadis itu. " Emangnya apa yang pengen kalian lakuin ke anak itu" si gadis bertanya sambil membenarkan topi yang ia pakai sekarang

"HAHAHAHA KAU MASIH BERTANYA SUDAH TENTU, KAMI BAKALAN TONJOK IA SAMPAI IA SUDAH TAK MAMPU UNTUK BERJALAN BAHKAN UNTUK HIDUP SEKALI PUN HAHAHAHA"

Kata itu berjaya membuat gadis itu tersenyum atau lebih tepatnya menyeringai, tetapi tidak terlihat oleh mereka.

BUGHH BUGHH PLAK...

Dengan sangat cepat namja-namja itu sudah terbaring ke sakitan di lantai dengan beberapa memar di muka. Namja yang tadi ditonjok oleh mereka, melihat apa yang gadis itu lakukan membuat membuat badannya tambah bergetar kerana ketakutan.

"Si-siapa kau? Ba-bagaimana kau boleh kalah kan mereka semua?" kata namja itu sambil menunjuk gadis itu, pertanyaan nya mampu membuat gadis itu kembali menyeringai. Ia berjalan kearah namja itu dan berhenti tepat di depan mukanya.

"Heeehhh....... Kau takut dengan aku kah??. " kata gadis itu sambil tersenyum bukan senyuman yang manis tetapi senyuman yang sangat menakutkan ditambah matanya yang tak terlihat kerana terhalang topi yang ia pakai sekarang.

"Baiklah kalau kau benar-benar pengen tahu aku siapa, aku akan beritahu. Pertama aku adalah gadis biasa, kedua kenapa aku bisa kalahkan mereka kerana aku agak kuat dan mereka itu sebenarnya sangat lemah dari yang kau pikirkan. Itu kenapa orang-orang memanggilku dengan panggilan......... "

"Dark Angel, si gadis pembunuh."

TBC
Annyeong ini fanfic pertama yang aku bikin, semoga memuaskan yaa... ~~ ≧﹏≦🙇🙇

ANDERSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang