Terhitung sudah terlalu banyak usaha yang kulakukan untuk tetap mempertahankan dia di sisiku. Waktu, tenaga, rasa marah hingga tangis telah kami luapkan bersama demi sebuah kata persetujuan. Persetujuan siapa? Orang tua kami atau orang orang di sekitar kami? Menurut kalian siapa?
Bas dan aku tak bodoh. Meskipun kami terlihat acuh dengan setiap kecaman dan tanggapan miring tentang hubungan yang kami jalani, namun kami juga tak bisa lari dari kenyataan bahwa orang orang yang telah menjadikan kami seperti ini tak ikut memberi angin segar untuk sekedar rasa penerimaan.
Mungkin memang dari pihak Bas mereka cenderung apatis tentang hubungan kami, tak menolak tidak juga menerima. Lain halnya dengan orang orang di sekelilingku. Seperti menggenggam setangkai bunga mawar berduri. Semakin kau menginginkannya, semakin terluka pula telapak tanganmu oleh duri duri tajam yang mengelilinginya.
Berbagai macam larangan serta tuntutan datang mengikatku setiap kali hubungan kami terendus media. Dari yang memang disengaja sampai hal yang seperti kebetulan. Aku mencoba kuat. Bangkit dan melawan layaknya seekor singa yang marah karena dirinya diusik. Tapi semua itu percuma. Tak ada hasil. Mereka tetap pada pendirian mereka bahwa tak seharusnya aku dan Bas bersama.
Puncaknya, mereka menyadari bahwa kelemahanku adalah melihat Bas terpuruk. Maka, mereka mengatur semua hal agar media percaya bahwa aku tengah menjalin hubungan dengan seorang wanita. Mereka juga sempat menyita ponselku dan mengaturnya seolah aku dan Bas adalah pribadi yang tidak mengenal dekat. Selain mengontrol aktivitasku mereka juga mengontrol dengan siapa aku bisa bersosialisasi.
Setelah memastikan para fans yang mendukung hubunganku dengan Bas menurun, tak lantas mereka mengendurkan penjagaan padaku. Mereka ada dalam setiap gerakanku, termasuk setiap hari perayaan dalam keluargaku.
Atas dasar itu semua kupikir memang sudah saatnya untukku melepaskan Bas. Aku takut jika terus memberi perlawanan mereka akan mengusik kehidupan juga karir yang susah payah Bas bangun dari awal.
I'll always protect you even if I dump you.
Never mind. I'll be alright as long as you feel safe. You deserve it, my love.
KAMU SEDANG MEMBACA
You and I
FanfictionTerlalu banyak kenangan untuk mendekskripsikan tentang kita. Masih banyak di dunia ini yang ingin kutunjukan kepadamu, jadi jangan ragukan cintaku. ~God Ithiphat Meskipun aku mencintaimu sejak dulu, tapi aku masih tak percaya sekarang kau adalah mil...
