spesial kim namjoon

15 0 0
                                    

Kamu adalah pacar namjoon sejak 6 bulan terakhir ini, namun kau marah karena dia terlalu sibuk konser dibeberapa negara.
Dia adalah orang yang tak suka mengungkapkan isi hatinya dengan romantis bahkan saat dia menyatakan cinta padamu pesan itu tersampaikan oleh tehyung sang maknae.

Hari ini adalah hari terakhir wingstour dan dia berjanji untuk menemuimu ditaman dekat sungai han. Kau pun bersemangat sekali bertemu dengannya hingga pukul 09.00 kst malam kamu sudah berada ditempat dan kamu lihat news sepertinya wingstour telah berakhir.

Kau menunggu sang pujaan hati selama kurang lebih 2 jam. Sebenarnya kamu pun tak memaksa untuk bertemu hari ini karena kau tau dia pasti lelah karena pekerjaanya. Tapi setelah melihat pesannya mungkin dia rindu padamu. Kau bolak balik menunggu pesan darinya bahkan coffee arabika yang semula panas kini perlahan kehilangan suhunya.

"Kenapa joonie belum datang juga? Apakah dia terlupa? Kaupun bertanya tanya dan mulai kesal. Kau pun berfikir seakan percuma menunggunya disini toh itu semua mustahil kalau dia ingat. Kamu pun bergegas meninggalkan tempat itu.

Selang beberapa langkah kau melihat seorang namja menggunakan mantel hijau army berlari kearahmu. Kau mengenali mantel itu, mantel yang kau berikan oleh namjoon sebelum berangkat konser karna kamu rasa cuaca bulan ini akan memburuk.

Benar saja itu adalah joonie, dia meraih tanganmu dan berharap kau jangan pergi. " kumohon cinggu duduklah sebentar maafkan namjamu ini yang sudah kelewat batas" pintanya.
Kau tetap memalingkan wajahmu sampai badanmu didudukkan oleh namjoon.

" chagiya kau marah? Apa kamu sudah makan ? Kamu terlihat pucat, apa kamu sudah dari tadi menungguku.
Cerewetnya mengintrogasiku.
Senyumku sedikit terlontar. Hatiku mulai luluh kembali.
"Aku mengerti kamu lelah, jika kau tidak bisa bertemu denganku hari ini kamu bisa bertemu denganku akhir pekan ini, kamu jangan memaksa joonieku" kataku sambil memegang kedua pipinya. Dia pun mempoutkan mulutnya seakan ingin membalas."chagiya bagaimana aku harus menunggu hingga akhir pekan kalau rinduku itu sekarang? Bahkan aku sudah menunggu hari ini terjadi, kau tau kau adalah wanita yang paling pengertian setelah eommaku aku sayang sama kamu" dia pun memelukmu secara gemas sambil menarik narik hidungmu.

Sepertinya malam sudah larut kamu memutuskan untuk pulang dan namjoon mengantarkanmu pulang. Sampai didepan apartemenmu kau melepaskan genggaman namjoon dan  segera pergi. Namun selang beberapa langkah namjoon memelukmu dari belakang dan berkata " aku masih rindu  bolehkah aku menginap disini semalam saja?katanya dengan gaya seperti beraegyo. "Tidak, apa kata orang nantinya" kamu pun melepaskan pelukannya dan saat kamu lepas dan berhadapan langsung dengannya namjoon mendekatkan wajahnya kearahmu, manik kalianpun semakin dekat dan namjoon berkata "I LOVE YOU BBY" sambil mengecup singkat bibirmu.
Kamu tak menyangka dia akan begitu dia pun berbalik badan dan pulang dengan riang gembira sambil melambai lambaikan tangannya menunggu akhir pekan kami berjumpa lagi. Kamu pun senang sekaligus aneh karena ciuman pertama selama pacaran itu membuat kau mabuk.







Wahhh maaf ya kalok gajee
Ni sepenuh hatiloh buatnya:'D
Jangan lupa vote ya
Oke..

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 02, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

curhatan seorang indomyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang