"Semakin Ingin kau Melupakan Semakin Susah Melepaskan"
"Dikejauhan aku selalu menatapmu, menikmati senyum yang terpancar diwajahmu. Aku tak berani melangkah mendekat, takut senyum itu akan menghilang dan aku kehilangan momen bahagia itu."
....*)
Semua berawal dari ketidak sengajaanku mencintaimu, hingga mampu membuatku terjatuh kelubang terkelam dalam hidupku. Aku tak pernah menyangka hidupku akan berubah begitu drastis setelah aku mengijakkan kakiku di Sekolah baruku yang tercinta.
namaku Merry Anna, gadis biasa yang berusaha mencintai dengan sempurna dibalik segala kekuranganya.
Aku biasa di panggil Anna.Untuk pertama kali aku melihatnya, saat itu tak pernah terbersit olehku akan jatuh cinta padanya,
namun waktu berkata lain, dan semua berubah saat itu.Sebut saja namanya Alexander Andhesta,
Dia Biasa di panggil Alexander. pertemuanku denganya berawal saat pertama kali Aku Masuk di Sekolah Baruku. aku masih ingat sekali bagaimana kronologi pertemuanku denganya, yang tak mungkin aku lupakan.Tahun 2017 tanggal pastinya aku lupa, Pagi itu sekitar pukul 07:15, Matahari bersinar dengan cerahnya.
Pada saat jam olahraga, dan diharuskan membentuk kelompok, satu kelompok sekitar 10 orang,
dan saat semua orang sudah menemukan kelompoknya masing-masing, hanya aku yang kebingungan karena belum mendapatkan kelompok,
dalam kebingunganku, tiba-tiba Alex mendatangiku dan mengajaknya bergabung dengan kelompoknya, awalnya ku menolak, karena dikelompoknya dia ga ada ceweknya, tapi Alex bilang "udah gak papa, kan ada aku", kata-kata itu meyakinkanku yang akhirnya membuatku bergabung denganya.Kejadian pagi itu, belum membuatku memiliki rasa apa-apa , hingga suatu hari saat aku tengah berkumpul dengan teman-temanku, sebut saja namanya Destrin dan Audya, semua berawal ketika Destrin bilang kalau dia sedang naksir sama teman sekelas kita sebut saja namanya Micho, dan Audya pun demikian,
"Anna kita udah ngasih tau gebetan kita nih, sekarang kamu kasih tau siapa gebetan kamu" ucap Destrin
"apa?, gebetan?, aku gak punya hehehe" jawabku polos, karena memang saat tidak pernah terlintas untuk nyari gebetan di sekolah
"ah masak gak ada sih, ayo donk kasih tau kita, siapa gebetanmu", desak Audya
Aku berfikir sejenak
"baiklah kalau kalian maksa, aku gebet Alex aja deh" jawabku ngasal, aku pilih Alex awalnya bukan karena aku naksir atau apa, tapi karena saat itu hanya dia yang aku tau.
"apa?, Alex?", kata Audya dan Destrin kaget
"kenapa, ada yang salah" jawabku singkat
"gak sih, aneh aja, kenapa milih dia, emang sih dia ganteng tpi kan dia dingin ke cewe-cewe" jawab Destrin
"aku juga gak tau kenapa, aku tadi ngasal aja hehee" jawabku enteng.
Audya dan Destrin saling berpandangan dan menatapku heran, mungkin mereka berfikir aku ini cewek aneh, masih banyak cowok lain, tapi kenapa memilih dia, cowok cool dan sikapnya dingin banget ke setiap cewek.
Setelah obrolan kita hari itu tentang gebetan kita masing masing,
diam-diam aku mulai mencuri-curi waktu untuk sekedar melirik Alex disela-sela Jam pelajaran. Dan mencari-cari sisi lain yang membuatku memilih dia sebagai gebetanku.*)..Bersambung...
Tunggu revisi berikutnya.
Sorry ceritanya ga jelas..maklum masih pemula😊
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta dalam Diam
Science FictionUntuk kamu yang memilih memendam perasaan, hal-hal inilah yang sebenarnya kamu rasa tapi tak pernah bisa kamu tunjukkan kepada dunia..