Semenjak beberapa waktu lalu aku berkeinginan untuk melanjutkan studi S2-ku ke luar negeri. Dengan mengambil beasiswa luar negeri tentunya.Aku agak muluk-muluk ketika ditanyai Ayah mengenai negara tujuan dan apa sebabnya memilih negara tersebut. Belum lagi tidak memiliki pandangan yang jelas ke depannya seperti apa. S1 saja belum dimulai. Hal terpenting, Ayah akan sendirian di rumah. Namun, aku tetap yakin, punya harapan yang kini kecil akan membesar seiring bergulirnya waktu, sampai kuliahku selesai.
Mengingat informasi rancu yang aku dapatkan dari Kak Vinni, teman sekumpulanku, nun jauh di sana. Aku tegaskan jauh dari dusunku, yang lebih dulu sampai pada awal mimpinya—sebab baru memulai mengadu nasib sebagai pelajar di negeri orang, pertengahan saja belum. Sepertinya bakal mempunyai wawasan sedemikian luas—jika memang membuka mata dan pikiran, relasi sana-sini pasti mudah terkoneksi. Tentunya pengalaman pribadi bertambah secara signifikan.
Ahh … tetapi ada konsekuensinya, mengajukan beasiswa luar negeri tentu punya rules tersendiri. Jangankan berbicara rules terlebih dahulu, bagaimana memulainya saja aku masih tidak memiliki ilmu yang memadai. Sekadar meneroka jalan mimpi awalnya.
Yang jelas terngiang melekat di dalam benakku ialah tentang apa yang dapat aku berikan kepada Indonesia sepulang dari studi luar negeriku. Hahah, aku berharap aku bisa menemukan potensi terbarukan untuk dusunku terlebih dahulu—aku tidak ingin terlalu banyak muluk-muluk lagi. Cukup kumulai dari ruang lingkup terkecil lagi terpencil seperti daerahku sendiri saat ini.
Harapan pertamaku mengenai rencana abu-abu ini tentunya ingin membuat Ibu tidak lagi merasa menyesal telah melahirkanku ke dunia. Kedua, Ayahku. Lain hal dengan yang lainnya, terkesampingkan.
Semoga.
Teluk Kuantan, 10 September 2018
#SahabatLiterasiFW2R
KAMU SEDANG MEMBACA
'Lil Hopes
Storie breviSegenap impian kecil bermula menggumpal kala mengetahui manisnya keberhasilan orang terdahulu. Menginginkan hal serupa namun berbeda haluan serta tujuan. Menginti pada satu, Indonesia.