2.Murid Baru

1.1K 47 9
                                    

Jangan takut untuk mencintai karna takut terluka.


🌈🌈🌈

Sesampainya Rachel di sekolah,dia langsung memasuki gerbang dan melewati lorong - lorong kelas.

"Huft! Bt banget deh gua." Kata Rachel ketika sampai dikelas.

"kenapa lu?." Tanya Cindi,teman sebangku Rachel.

"Tau,pagi - pagi muka udah di tekuk aja." Saut Luna,yang duduk didepan Rachel Dan Cindi.
"Bt banget gua ama nyokap gua."
"Ngapaa?" Tanya cindi heran.
"Ish pokonya gua bt banget!." Sungut rachel.

Pletak!

"Aww" Rachel meringis sambil memegangi kepalanya .
"ko kepala gua dijitak si cin?!." Tanya rachel
"Iya habis nya  lu nya gajelas ditanya apa jawab nya apa" Balas cindi kesal.
"Kenapa si emang pagi pagi uda bt aja" Tanya luna penasaran.

" Kesel gua. nyokap gua gangguin gua lagi tidur. uda tau gua lagi mimpi indahh banget, mimpi diner bareng oppa oppa korea gua." Sungut Rachel dengan muka ditekuk.

"Ngakak anjir. kalo mimpi tinggi banget lu." Jawab cindi sambil terkekeh pelan.
"Mimpi lu ketinggian,jatoh baru tau rasa lu." Timpal luna diiringi kekahan dari cindi.

"Hehe" Rachel malah nyengir.

Dasar.

Kring!  Kring!

Bunyi bel telah terdengar. Yang berarti jam sudah menunuukan waktunya untuk belajar.

Bu Bella,selaku wali kelas,kelas rachel sekaligus guru fisika itu pun masuk kedalam kelas XI IPA 2 -kelas rachel-

"Assalamualikum." Ucap Bu Bella.
"Waalaikumsallam bu." Satu kelas serempak membalas ucapan salam Bu Bella.

"Baik anak - anak sekarang kita kedatangan 3 murid baru,ibu harap kalian bisa berkawan baik dengan mereka." Kata Bu Bella

"Baik lah,perkanalkan nama kalian." Ucap bu alfi kepada ke tiga murid baru itu.

" Lah iya anjir ganteng." Kata cindi. sudah tau bukan? Cindi memang penggila cogan akut.
"Ganteng? Palalo ganteng." Saut Rachel cepat.

"Elah,suka baru tau rasa lu." Balas cindy dengan nada menggoda.
"Diem." Balas rachel sinis.

"Kenalin gua Ryan Nathaniel Adipati Anggara. kalian bisa panggil gua Ryan atau kalau kalian mau panggil sayang juga boleh. hehe" Kenal salah satu cowo yg diketahui bernama ryan itu.

"Sayang sayang pala lo peang." Saut Luna. Ryan hanya memandang cewe itu sekilas.

Unik! Batin Ryan.

"Eum,sebelumnya kenalin gua Reno Jonathan Darwin Pratama.kalian bisa manggil gua Reno atu ganteng juga boleh.hehe" Kata satu lagi cowo yg diketahui bernama reno itu.

"Gantengan juga Shawn Mendes daripada lu mah." Teriak cindi pada reno. Sedangkan reno? Hanya nyegir tak berdosa.

"Revan." Kata salah satu cowo lagi dengan singkat padat dan jelas.

Satu kelas dibuat menganga tak percaya oleh Revan. Bayangkan saja,dia itu murid baru dan dia sedang memperkenalkan dirinya di hadapan temen sekelasnya dengan sesingkat itu tanpa ada ekspersi di wajah nya.

"Singkat banget. kalo gamau ngomong, mending gausah ngomong sekalian di lakban deh itu mulut." Celetuk Rachel,yang membuat sekelas melihat ke arah rachel.

Revan? Menatap rachel dengan tatapan dingin nan datar.

"Eumm,oke baik,ada yang mau bertanya?" Tanya Bu Bella

QUERIDO.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang