hei,oka!

5 2 0
                                    

Jakarta,2019

Untukmu,

    Oka,ternyata sudah tiga tahun aku pergi dari kota ini,namun ternyata takdir membawaku kembali. Kota Jakarta yang menyimpan luka. Sudah puluhan buku ku baca, Ka. Semuanya berkisah tentang jahatnya kota Jakarta, penulis dari buku-buku itu bercerita kalau kisah cinta sang tokoh kandas di kota ini. Dulu aku beranggapan bahwa itu hanyalah omong kosong belaka. Rupanya aku salah, Ka. Jakarta memang terlalu pahit dalam urusan cinta.

    Ah,aku sampai lupa!

   Bagaimana kabarmu ketika membaca ini, Oka? Aku harap kau selalu dalam keadaan baik. Karna jika tidak,berarti semua luka yang aku tangisi itu sia-sia.

Jangan cemas, Ka. Ini hanya surat pembuka yang sengaja aku lampirkan di halaman pertama supaya kamu tahu kalau yang tokoh didalam ceritaku itu kamu. Sejujurnya aku tidak pandai menulis,Ka. Namun berkat rasa rindu padamu yang membuatku tak karuan setiap waktu,aku berhasil menyelesaikan tulisan ini.

    Lewat kata demi kata yang aku tulis disini,aku merasa seperti memeluk dirimu lagi. Dan rinduku perlahan-lahan terobati.

                                            Salam sayang,
                                                
Okta.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 17, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

DIMENSITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang