14.

3.9K 139 6
                                    

ALI POV

Kesalahan terbesarku sekarang adalah menyia-nyiakan waktu untuk menyakiti seseorang disampingku....

Sebenarnya bukan sebuah kegemaran untuk membuatnya menangis... Hanya saja keadaan menyakitkan yang membuat hati tak diperbolehkan baik untuk saat ini.....
.....
#######

PRILLY POV

Sudah beberapa hari tubuhku masih tergeletak lemas di atas ranjang rumah sakit....
Berharap pulang tapi masih enggan untuk tersakiti.....
Mencoba bertahan walau kadang tubuh seakan berkata
"sudah cukup... Aku tak sanggup".....

Sejak hari dimana aku mengusirnya,
aku tak lagi melihat keberadaan nya disini....
Yang membuat ku sedikit lega dibuatnya....
Namun yang membuat ku bingung setiap aku bangun selalu ada bunga
mawar dan balon helium sudah tertata rapi disebelah ranjangku....

Sering ku bertanya pada suster disini...
Namun jawaban mereka tak pernah memuaskan hasrat dari pertanyaanku....
Kadang aku berfikir semua ini adalah ulah Ali....
Namun logikaku selalu menolak untuk mengiyakan semua itu...
Terlebih perlakuan Ali selama ini padaku...

Tok...
tok....
tok...

Suara ketukan pintu membuat ku
sadar akan lamunan tak jelasku...

Siapa??(batinku..)
karna suster tak mungkin mengetuk pintu...
Biasanya saja mereka mengagetkan ku...😫😫

"Siapa?? silahkan masuk!!"
Kataku mempersilahkan seseorang itu masuk...

Krekk..
(Suara pintu terbuka)

"Hai..👋..."sapa manis darinya saat ia
memasuki ruangan ku...

"Aaaaaaaaaaaaaaaaa...
Mila....
Gue kangen..."teriakku histeris karena melihat mila kakaku..
teriakan ku yang disambut olehnya
dengan tutupan tangan pada mulutku....

"Syuttt...
Ini rumah sakit...
Jangan gila woy!!"katanya
memperingatkan aku...

"Gue terlalu kangen elo..."ucapku dengan nada serak sambil menahan sesak didada...

"Me too dear..."Mila memelukku dan dengan eratnya....

"Sumpah gue kangen elo...
Gue kangen papa...
Gue gak mau pulang sama Ali mil... Gue gak mau...
Gue mau sama elo sama papa..."ucapku sedih...

"Hey..hey...
Hey... Liat gue...!!! Lo itu udah punya suami....
Dan suami Lo Ali...
Lo gak boleh pulang ke papa sama gue...
Lo harus sama Ali...
Gue gak ngijinin Lo ikut gue.. "jawaban Mila seakan menampar hatiku...
Sangat sakit saat didengar secara langsung....😫😫...

"Jahat...."ucapku lemas sambil menatap kebawah...😟

"Gue GPP Lo bilang jahat...
Karna kenyataan nya Ali gak seburuk yang kita kira....!!"lanjut Mila membuat ku menoleh kearahnya....

"Dia baik prill....
Lo gak harus benci dia karena dia
jauhin Lo dari kami....
Lo cukup gak berbuat macam² yang ngebahayain kita...
Toh selama ditempat Ali...
Papa sama gue diperlakukan dengan
manusiawi...
Kebutuhan kita juga terpenuhi..."
Mila masih bercerita tentang kehidupan di apartemen Ali....
Sedikit tak percaya...
Tapi setahuku Mila tak pernah membohongi ku...

"Mil... Shut up!!!....
Lo jangan mengada-ada...
Yang jahat mah jahat aja...
Gak usah dibelain Sampek segitunya....
Lo pasti udah diancam kan sama Ali... Ngaku Lo..!!"sedikit memancing Mila agar dirinya mengaku tapi malah...

"Terserah Lo prill...
Terserah...
Tapi gue cuman peringatin Lo aja...
Jangan pernah nilai seseorang yang jahat sama kita itu cuman sebentar...
Lo gak tau pengorbanan dia buat bisa ngelindungin orang yang dia sayang....,,
Gue pamit...
Dan Lo jangan ke apartemen kecuali sama Ali...!!
Gue ngancam 😘!!"kalimat mila yang diakhiri kecupan lalu pergi dari hadapanku...

my Daddy my Husband💕Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang