Bimbang

18 3 0
                                    

Happy Reading

Belajar lah dari yang namanya sakit hati,karena itu juga merupakan langkah menuju proses kedewasaan
-Frandaa-

Bima hanya melongo melihat suster yang datang sambil membawa bingkisan yang katanya dari Cowo putih berperawakan tinggi

"Gue ke toilet dulu yah fran" ujar Bima

"Iyaa Bim"

Bima pun keluar dari ruang inap Franda dia ingin mencari udara segar untuk sementara ini

"Sebenernya dimata Franda gue tuh apa sih! Susah amat bikin dia move on dari adit tapi gue harus tetep berjuang buat Franda suka sama gue" Batin Bima

Bruk!

"Eh sorry mbak" ujar Bima

"Hadeh makanya kalo jalan liat liat pake mata! Kesal Cewe yang ditabrak Bima lalu dia langsung memungut buah buahan yang berantakan di lantai,Bima pun langsung turun ikut membantu

"Lauraa" ujar Bima

"Eh Bima aduh sorry yah tadi gue ngomong gitu gue kira orang lain tadi yang nabrak gue" ujar Laura gugup

"Santai aja kok gue yang harusnya minta maaf udah nabrak lo tadi"

"Haha gak papa kok santai aja" ujarnya

"Yaudah kalo gitu ke ruangan Franda nya bareng aja" ajak Bima
Laura hanya mengangguk,mereka berdua langsung menuju ruangan Franda

Kini Yani berada di sebuah mini market membeli Roti,Selai beserta susu sedari tadi dia sibuk memilih dan tidak menyadari keberadaan Fahri akibatnya dia menyenggol cowo yang ada di pinggir nya

"Eh maaf" ujar Yani

"Yani? Tumbenan amat lo ke mini market" ujar Fahri terkejut

"Ohh iya demi Franda lah gue beli Roti Selai sama susu kan dia di rawat dirumah sakit"

"Kok bisa sih? Tanya Fahri

"Lagi sepedahan terus katanya ada yang nyerempet gitu dan parahnya supir mobil itu kagak tanggung jawab"

"Yaudah kalo gitu lo ikut gue aja ke rumah sakit gue juga sekalian mau jenguk Franda" ujar Fahri

"Oke gue bayar dulu ke kasir"

Yani pun membayar belanjaan nya kekasir sementara Fahri dia menunggu diluar setelah selesai akhirnya mereka berdua berangkat kerumah sakit

Tok tok tok

"Masuk" ujar Franda

Move onTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang