2

587 55 25
                                    

"siapa saja yang kau maksud untuk melindunginya?? "

Kau dan hanji menoleh ke arah suara tersebut. Ternyata oh ternyata, yang ada di depan mu ini adalah Kopral muda kita, Yaitu Levi Ackerman.

Kau merasa kalau jantungmu berdetak tak karuan, sepertinya jantungmu sekarang sedang ada konser dadakan.Bahkan kau tak bisa mengkondisikan raut wajahmu. Entahlah, sekarang raut wajahmu sulit di artikan.

Di anime aja udah ganteng nya nauzubillah,apalagi bertemu secara Live disini. Owh, rasanya jantungmu terasa mulai meledak sekarang.

"eh, Levi??. Kenapa kau disini?? "Hanji bertanya ke Levi, yang sekarang sedang membersihkan pedangnya.

"Memangnya kenapa kalau aku ada disini?? " melirik Hanji sebentar lalu fokus ke pedang nya lagi.

" hehehe, btw apa maksud ucapanmu tadi, Levi." Hanji

Eh, di jaman ini ternyata udah ada kata 'btw' ya??aku kira itu cuma ada di dunia ku aja. Kidz jaman now banget ~~~

"ucapan yang mana??."sambil memasukkan pedangnya.

Hanji sweadoorp padahal baru aja di ucapin masa lupa, sih.

"yaelah, Lev. Yang tadi ituloh yang,,,, 'siapa saja yang kau maksud untuk melindunginya ' " Hanji bicara sambil meniru suara Levi. Meskipun sangat melenceng dari gaya bicaranya Levi. Tapi, yasudah.

Levi mendecih "cih, aku nggak mau ngurus bocah cilik ini. Aku juga nggak tau asal usulnya. Asal usulnya itu masih nggak jelas."

Jderrrrrrrrrrr

Hatimu seperti di sambar petir . Bahkan kamu sekarang hampir mengeluarkan air mata tapi kau tahan.siapa coba yang nggak sedih di katain nggak jelas sama seseorang, apalagi sama Husbando sendiri,Rasanya seperti Hatimu di tusuk seribu sate(eh??).apalagi kau di sama-samakan seperti anak kecil , Aku tuh gak bisa diginiin.

"hey, Levi. Kau jangan bicara seperti itu"

"emang kau tau asal usulnya dari mana?? "Levi melirikmu tajam. Sedangkan kamu, jangan ditanya lagi. kau sedang menunduk. Karna kau tak mau melihat mata elang nan tajamnya itu.sangat menakutkan. Kalau begini mendingan lihat Hantu, dari pada lihat matanya Kapten Levi.

Kau mencoba untuk menyembuyikan tangismu, agar tidak di katain Lemah. Kau mencoba untuk menahan air matamu agar tidak jatuh dari tempatnya . Tapi, apalah daya, sekarang air mata sudah banjir keluar.

"hey, gadis manis. Jangan nangis,donk. Kasihan air matamu. Aku tau air matamu pasti sangat mahal. Jadi jangan menangis ya? "

Hanji memeluk mu. Agar tangisan mu berhenti. Tapi, bukanya tenang, tapi tangisan mu malah menjadi-jadi. Hanji kebingungan.apa yang harus dia perbuat sekarang??. Entahlah,pikiranya sedang tak berkerja sekarang.

Hiks,, hikss, kau tak tau hanji-san kalau air mataku hampir setiap hari aku mengeluarkan ribuan air mata.

Padahal sekarang ia mengingat saat ia di bully, bahkan tidak ada yang menolongnya. Kau di anggap seperti Sebuah kertas kosong yang tak berguna--di sekolah. bahkan ini pertama kalinya kau di peluk oleh seorang teman.

"kau harus bertanggung jawab, Lev. "sambil memelototi Levi ,bukanya takut tapi sang kapten malah menatap jyjyk ke arah Hanji. Bahkan Moblit sekarang menahan tawanya agar tidak pecah.

"aku?? Tanggung jawab??.nggak mau"

"Oi, Lev. Kau yang membuatnya menangis. Jadi, kau yang harus tanggung jawab.kalau kau tak mau tanggung jawab. Akan ku adukan kau ke Petra, biar dia tak mau menikah denganmu"

"cih, apa hubunganya dengan itu"

Kau yang mendengar hal itu, tangisan mu semakin pecah. Karna, my husbando sebentar lagi menikah, huhuhu, kau sekarang sedang menangis kejang-kejang//plak//maksudnya nangis sesegukan. Memang Si Hanji ini,tak mengerti suasana ya??

Huhuhu, jadi bener kalau kapten mau menikah dengan Petra. Hiks,,,,hiks sedih banget dakuh. Huhu, dakuh enggak kuat. Kalau menikah denganku sih, gak papa.nggak masalah, tapi kalau dengan Petra,,, Huaaaa ,,,¥_¥

Karna tak mau mendengar Hanji berkicau, jadi Levi 'terpaksa' harus meminta maaf.ia mendekati mu, lalu berjongkok di depanmu. Ia memegang kepalamu, lalu mengusap nya pelan.

"aku minta maaf"

Mendengar ia meminta maaf tangisan mu semakin banjir. Bahkan Hanji dan Levi sekarang kebingungan.

Karna matamu sudah terasa panas dan perih. Jadi, kau berhenti menangis.

"kau,,,, tidak apa apa, kan?? "

Kamu melirik Hanji sebentar. Lalu, melirik Levi. Dan begitu seterusnya. Sampai kepalamu terasa berat. Dan akhirnya semua menjadi gelap.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~••••••••~~~

Hai, Reader-chan.
Kembali lagi dengan cerita Author yang Gaje ini.

Maaf, ya ceritanya pendek. Soalnya author sedang sibuk, karna sebentar lagi author ada UTS,lagipun author sekarang kelas 9. Jadi, gak bisa sering-sering buka HP. Dan mungkin HP author di sita sama kakak Author.

Jadi, maaf Author nggak bisa Upedet terus. Mungkin 1 minggu sekali.atau bahkan 1 bulan sekali. Jadi author Minta maaf, buat Reader semua.

Vote dan comen ya??

Comenan redaer-chan sangat penting disini.
Kalau ada yang salah dengan ceritanya atau ada tokoh yang OOC silahkan hubungi author dengan cara di bawah ini??
#ketik_(comenan).com.id#

Facebook : Safa Ackerman.
Whatsapp :082247022114.

~sekian dari Safa~

[ 25/09/2018]

Your Are My Star [ Levi X Reader ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang