Kaia dan Ali tiba diruang makan..
"spaghetti nih..enak lho bumbu racikannya bik nana nih..."prilly tertawa kecil.
"haha.."kaia menyusul tertawa.berbeda dengan kaia dan prilly,Ali hanya cuek dan memakan spaghetti itu. ' sebenarnya aku takut bicara sama ali,ntar 3s lagi..ali kalo ngebentak parah..aku harus siapin mental nih..' batin prilly sambil memakan spaghetti itu. 'ok gue siap..ya tuhan tolonglah 'batin prilly lagi.
Prilly menarik nafasnya perlahan dan membuangnya perlahan.
"huuh..hmm...ali..gw boleh bicara..?"karna prilly takut disalahin dan 3s (semua serba salah)apa salahnya prilly minta izin..lagi-lagi ali hanya mengangguk.
"ok..lo udah didaftarin mama gw di sekolah gw..buku,seragam,perlengkapan sekolah udah disiapin mama di lemari dekat lemari baju lo..lo kan masih sakit nih tadi sih mama bilangnya lo nya gausah sekolah tapi itu sih terserah lo aja .."diawal bicara Prilly masih grogi tapi pas diakhir akhir dia langsung nyerocos panjang.
"ohya!kaia,kaia udah didaftarin mama ke kampus di sekolah aku juga lho..karna kaia ga ada temen disana aku telp temen aku aja gimana?kebetulan dia udah kuliah juga"-prilly
"boleh"-kaia
"lagian di eropa kaia belum Kuliahkan ?"
"iya aku baru tamat"
"baguslah yaudah kita siap-siap aja dulu,ntar aku telp deh temen aku buat nemenin kaianya ntar disana"
"siip"
~~~~♬♬♬~~~~
kamar ali..
"Prill,aku siap siap dulum.kamu temenin ali dulu tuh,ntar ada apa apa lagi"-kaia
"ok"
kaia meninggalkan ali dan illy dikamar ali.ali sekarang duduk diranjangnya dan prilly duduk disebuah kursi tepat disudut kamar.hening selama 2 menit mereka rasakan akhirnya prilly membuka topic pembicaraan.
"eh..li benter lagi jam masuk sekolah..lo mau sekolah ga?"prilly sedikit grogi berbica dengan Ali.
"ok!gw sekolah"jawab ali singkat.akhirnya prilly mendapat jawaban dari ali remaja super dingin dan cuek itu.
"yaudah..(berjalan kelemari)ini seragam sekolah dan ini semua perlengkapan sekolahnya..lo ganti baju dulu gih sana"dengan santainya.
"lo tunggu disini!"perintah ali."ok..jangan lama2"-prilly duduk kembali kekursi itu dan membuka IPhonenya itu.15 mnt kemudian..
"aduh..siapa yah nama anak super dingin,cuek,pemarah,dan datar itu ali apa ..lupa gw"oceh prilly yang ingin mencari nama Ali di Instagram mungkin dia mau liat instanya ali,ya kali-kali aja dia punya Insta.
"aliando Syarief"seseorang menjawab ocehan prilly tiba-tibaPrilly kaget dan meloncat dari kursi ternyata,ali dari tadi ada disampingnya.
ali menarik tangan prilly dan mendorong tubuh prilly ke dinding,memegang tangan prilly dengan kasar.
"tadi lo bilang apa?pemarah,cuek,apalagi?"tanya ali dengan tatapan tajamnya kepada Prilly.
"eh..e..e..itu..kan emang(keceplosan)"ceplos prilly tak sengaja.
'aduh nih mulut ga mendukung banget sih!' batin illy."oh gitu!berani lo sekarang yah"ali menatap dekat mata prilly.
"ALI !!STOP!LO GAK BISA DIBIARIN YAH!!"tiba-tiba kaia datang,ali melepaskan genggamannya itu dengan kasar. "aw.argh!"prilly kesakitan.
YOU ARE READING
PROMISE
FanfictionSeorang anak SMA yang menumpuk karirnya didunia Entertiment,harus mengalami dilema yang tinggi karna kehilangan sebagian ingatannya yang membuatnya lupa dengan first lovenya sekaligus sahabat sejatinya semasa kecil yang sudah dianggap saudara sendir...