teruntuk kamu, yang sedang lelah dan rindu pulang ke rumah, yang sedang sibuk menata kembali diri
aku merasakan keresahan hatimu
sepertinya ada salahku juga tak pernah mengunjungimu
padahal kamu senang jika dikunjungi
aku terlalu sibuk dengan hingarbingar dunia--dengan urusanku sendiri
dan baru merasa sesak setelah membaca tulisanmu
tulisan penuh kerinduan akan hangatnya rumah dan keluarga
walau sebetulnya aku tak jelas, rumah dan keluarga seperti apa yang kamu mau, siapa dan apa aku tak mengerti, tapi sungguh, demi apapun sesak hatiku membacanya
seolah-olah benar bahwa tulisan bukanlah karya seni, ia hanya bentuk paling manis dari jeritan hati
maaf,
aku mohon maafkan egoisku yang memintamu mendengar dan terus mendengar, memaksamu terus menjadi pendengar yang baik
sekarang biarkan aku yang mendengar keluh dan kesahmu, sebagai penebusan atas dosaku
ayo, akan kutepati janji pergi ke tempat minum kopi yang paling kamu sukai. akan kutepati janji menemani malam sepi, bersama secangkir kopi. seperti keinginanmu tempo hari.
-geev98
KAMU SEDANG MEMBACA
Melodi Kata
PoetryBoleh jadi melodi kata ini mengalun serasi dengan perasaanmu Baca sajalah dulu, mungkin kamu temukan maksudnya Baca saja dulu, boleh jadi nantinya kamu suka Baca saja dulu, ini hanya sepenggal kisahku, jika kamu ingin tahu, barangkali kita sama-sama...
