[1] Awal sebelum Akhir

26 8 1
                                    

Kita adalah pecahan rindu
Yang menguap dan terombang-ambing di hampa semesta.
Saling mengorbit di garisnya masing-masing.
Hingga takdir membuat nafas kita saling bersingguhan.

Dan di suatu pagi,
Ketika embun mulai kembali,
Kita saling menyatukan jejak.
Berjanji untuk saling bergandeng-tangan.
Dan duduk bersama di bawah mega senja.
Dengan secangkir teh hangat di meja kita.

_______________________________________

"Langit akan sangat sempurna dengan Senja".

"Kenapa?".

"Karena, Senja Cantik dan Sempurna. Senja tidak pernah menunjukkan kesedihan ataupun kegelapan, tetapi memancarkan sinarnya yang indah, membuat siapa saja yang melihatnya terkagum-kagum" Langit menjelaskan.

"Bagaimana dengan Langit?".

"Ok. Langit terkadang menunjukkan kesedihan ataupun kegelapan kepada semua orang. Dan reaksi semua orang-pun berbeda, ada yang tidak menyukainya dan ada yang menyukainya".

"Tapi Langit baik, langit gak pernah nyakitin perasaan orang lain, langit suka nolongin orang" Ujar Senja.

"Itu sekarang. Dulu berbeda".

"Ayolah. Lupakan yang lalu. Walaupun begitu aku tetap menyukai Langit".

"I still beside you Senja Karisha" Ucap Langit.

"I still beside you Langit Kavindra" balas Senja.




                ~ Langit Kavindra


~ Senja Karisha

Sky and DuskTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang