-HAPPY READING-
Mengakhiri liburan panjang semester tentu adalah hal yang sangat tidak disukai para pelajar.
Pasalnya selain masa bermanja-manja di rumah telah usai, pelajar juga harus menyiapkan tugas-tugas yang numpuk nantinya.
"Wegeslahh baru selesai ulangan kemaren, udah masuk lagi aja njir"
Keluh Alin kepada dirinya sendiri sambil melihat ke arah siswa-siswi lainnya yang berlalu lalang masuk gerbang sekolah.Alin dengan langkah malas melangkahkan kaki menuju mading untuk mencari namanya di selembaran kertas setiap kelas.
Mata Alin tertuju pada kelas 9E, dimana terdapat namanya urutan 16.
Dengan segara Alin Berjalan tergesa-gesa menuju kelasnya itu--Alin takut tidak dapat tempat nantinya.
Saat memasuki kelas, matanya tertuju kepada perempuan yang sangat Alin kenali, ya perempuan itu Brina--sahabat Alin.
" WOI BRINA!!!" teriak Alin dengan berjalan menuju tempat yang Brina tempati.
"buset, pagi-pagi udah berisik aja lo"
"wih iya dong, gue seneng banget deh bisa sekelas lagi sama lo" Alin menampilkan deretan giginya yang menandakan bahagia.
"bukan sama gue doang, tapi ada Sandra dan Fasya juga"
"wah enak dong ngumpul lagi kita, tapi Alika ga sekelas sama kita ya? " Alin menunduk saat mengetahui kenyataan kalau mereka ga sepenuhya komplit.
"iya, btw lo udah dapet tempat duduk belum? Kalo belum sama gue aja" tawar Brina karena melihat Alin masih menyangkilkan tasnya.
Tanpa menjawab pertanyaan, Alin langsung menghempaskan pantatnya disamping bangku Brina.
!!!
kringggg
Bel berbunyi memasuki jam istirahat.
Alin, Brina, Sandra dan Fasya berkumpul untuk menuju kantin yang mereka nantikan waktu liburan.
"lo tau Abby? Mantan Niken?" ujar Sandra memulai topik gosip, saat telah menempati tempat mereka.
"Bentar bentar, lebih enak kalau kita gosip sambil ada 'perhiasan' di meja"
Alih Fasya saat menyadari bahwa mereka belum memesan makanan
masing-masing."lo pada mau mesen apa?" tanya Brina mendirikan badannya.
"gue mau soto sama teh"
"gue juga"
"kalau gue burger aja"
"yauda tunggu ya, ayo lin temenin gue bawain makanan"
Alin dan Brina melangkah pergi menuju stand pesanan mereka.
Saat memesan soto mata Alin tertuju pada Abby---mantan temen Alin sendiri.
Tatapan Alin ke Abby bukan tatapan suka, melainkan tatapan benci, karna menurut Alin, Abby caper--cari perhatian.
"eh lo liat deh si Abby, apaan banget dah sampe di cubit pipinya sama Fasya"
"kenapa? Lo cemburu lin?"
"Cemburu? Dih najis banget, lagipula nih ya Niken itu temen gue, yakali gue ngerebut mantan dia"
!!!
MAAF KALAU CERITA NYA GA JELAS HEHE
KAMU SEDANG MEMBACA
My Possessive Boyfriend
Teen Fictionini bukan cerita dimana most wanted bertemu dengan bad girl. ini juga bukan cerita badboy bertemu goodgirl. tetapi ini cerita yang hanya diisi oleh Abby si pendingin dengan Alin si cerewet.