♡GALAKSI CINTA♡

PART 5: Kenapa harus dia?

Ps: Aku agak ngerubah sedikit ya:)

"Saya tan" ucap someone
Semua langsung menoleh ke orang yang barusan berbicara
"VANIA!"
"Iya tan:)"
"Kamu siap buat donorin darah kamu ke Galang?"
"Siap tan, emangnya kenapa Galang bisa kayak gini tan?"
"Nanti tante ceritain, sekarang kita ke ruang donor darah dulu ya karena sekarang Galang bener bener butuh darah kamu"
"Iya tan"

Jadi Vania itu anak temen mamanya Galang nama mama Vania itu Winda, jadi Winda sama Reina berniat buat jodohin mereka tapi sayangnya waktu itu Galang menolak perjodohan tersebut, ya sebenernya Tania juga udah punya pacar namanya Rakha ya. Kebetulan karena papanya mau bangun perusahaannya di Jakarta jadi mereka pindah ya jadi Galang ama Tania dah lama banget gak ketemu.

Setelah Tania selesai mendonorkan darahnya ke Galang, Reina menceritakan semuanya ke Tania kenapa Galang bisa masuk rumah sakit.

Sedangkan Wijaya sedang sibuk mebatalkan semua makan malamnya dengan klien kliennya, dan sahabat Galang yaitu Daffa dan Rinto menunggu kedatangan gebetan mereka yaitu Karin, Manda, dan Serly.

Tak lama kemudian Karin dan Manda datang dengan wajah panik dan terburu buru namun Daffa dan Rinto bingung kenapa tidak ada Serly disana?

"Assalamualaikum om tante" ucap Karin & Manda (maaf yang nonis)
"Waalaikumsalam, eh ada nak Karin dan nak Manda" ucap Reina ramah
"Iya tan, gimana keadaan Galang sekarang tan?"
"Tante gak tau Galang masih ditangani sama dokter"
"Oh yaudah om tante kami ikut nunggu disini gak papakan?"
"Oh gapapa nak tapi kalian sudah izin sama Erin dan Linda?"
"Sudah tante, lagi pula mama kita juga mau kesini katanya"
"Oh, oke tante cuma mau memastikan saja"
Karin dan Manda hanya tersenyum
Kemudian Karin & Manda duduk disamping Daffa & Rinto, tetapi mereka hanya sibuk dengan handphone masing masing, tak lama kemudian Daffa membuka suara

"Eh Rin, Man" panggil Daffa
"Hmmm" ucap mereka bersamaan
"Serly kok nggak ikut kalian?"
"Dia ga boleh keluar malem sama papanya" singkat Manda
"Oh gitu" ucap Daffa

Jadi mamanya Karin, Manda, Sama Galang itu punya bisnis bertiga jadi mama Galang kenal sama Karin&Manda. Tak lama kemudian keluar dari ruang UGD.

"Bagaiman dok keadaan anak saya dok?" Ucap Wijaya
"Keadaan anak bapak d5an ibu sudah stabil dan kami akan memindahkannya ke ruang rawat inap setelah itu baru boleh dijenguk"
"Baiklah terimakasih dok" ucap Wijaya
"Iya Sama sama kalau begitu saya permisi dulu"
"Iya dok silahkan"

Serly POV
"Gimana ya keadaan Galang sekarang?" Batin Serly
Pertanyaan itu terus muncul dipikiran Serly dan karena ia penasaran kemudian dia menchat Karin.

Chat On
"Rin"

"Iya Ser, knp?

"Gua mau tanya keadaan Galang gimana sekarang?"

"Alhamdulillah keadaan Galang udah stabil:))"

"Oh bagus deh kalo gitu"

"Emang kenapa, tumben lu nanyain Galang?"

"Gpp, gua penasaran aja:)"

"Oh, yaudah bye"
"Oke. Bye"

Chat off

Serly sangat bersyukur atas kabar yang baru saja ia dapatkan, entah mengapa Karin senang, seharusnya ia kesal karena musuh bebuyutannya itu selamat.

Perlahan lahan ia memejamkan matanya dan ia bermimpi bertemu dengan seorang lelaki yg menyelamatkan dirinya saat sedang dalam bahaya namun sayangnya Serly tak begitu jelas siapa lelaki itu.

Sejak mimpinya tadi malam Serly kehilangan fokusnya akibat mimpi semalam terus membayangi pikirinya
Seharusnya ia tidak perlu peduli atas mimpinya tadi malam karena mimpi belum tentu sebuah hal yg bisa jadi kenyataan, entah apa yang telah terjadi kepada Serly pada pagi hari itu

Kringg...

"Ser" teriak Karin
"Woy"
"SERLY"
"Eh..iya,knp rin"
"Aelah mikirin ap sih dari tadi dipanggil juga"
"Ga mikirin ap ap kok" sambil menunjukkan fake smile
"Yaudah mau ikut ke kantin gak?"
"Ikutt, bentar gua mau taro buku dulu"
"Oke gua ama Manda tunggu di luar ya"

Kemudian Serly, Karin, dan Manda berjalan ke kantin namun pada saat sedang berada di tengah lapangan basket tiba tiba ada bola basket melayang dengan kencang ke kepala serly

Brukk
Pandangan serly tiba tiba agak tidak jelas dan perlahan lahan mulai gelap dan juga Serly hilang ke seimbangan kemudian Serly ambruk dan jatuh ke tanah.

"SERLY!!" Teriak Karin&Manda
"Aduh siapa sih yg ngelempar bola basket"
"Gua" ucap Raja sang kapten
"Lu bisa main ga sih, hah"
"Sori sori gua ga sengaja"
"Yaudah sekarang bawa dia ke UKS"

Setelah itu raja langsung membawa serly ke UKS dengan gaya ala ala bridal gitu deh. Romantis kan:v

"Eh Nasywa ini tolongin"
Jadi Nasywa itu ketua PMR jadi kebetulan dia temen deketnya Raja juga.
"Iya iya tidurin disini aja, sekarang lu keluar dulu gua mau meriksa dia"

Raja pun keluar dari Ruang UKS, setelah beberapa menit Nasywa keluar....
"Ja, lu apain tu kepalanya ampe memar gitu?"
"Tadi ga sengaja, gua kan lagi main basket terus bolanya kena kepalanya eh trs dia pingsan"
"Oh gitu yaudah lu jagain dia bentar ya gua ada kelas bu bareda, taulah kan kalo gua telat dikit gimana"
"Sip" sambil mengakat jempolnya

Setelah Nasywa pergi Raja memasuki ruangan UKS dan menunggu Serly bangun dari pingsannya sambil menunggu Serly tersadar Raja hanya memainkan gadgetnya.

"Ssh"
"Eh lu udah sadar, nih minum"
Serly meminum air yg diberikan oleh Raja tadi
"Mmm gua di mana"
"Lu di UKS"
"Emang gua knp?"
"Lu tadi pingsan, tadi ga sengaja gua lagi main basket trs kena lo trs lu pingsan"
"Oh"
"Sorry ya"
"Iya Gpp "
"Kenalin gua Raja dari IPS XI 2"
"Gua Serly dari IPA XI 4, kalo gitu gua balik ke kelas dulu ya"
"Mau gua anterin sampe kelas?"
"Ga usah gua bisa sendiri, makasih ya"
"Iya sama sama"
Tapi tiba tiba Serly hilang ke seimbangan hingga ia hampir jatuh tapi untungnya ditangkap oleh Raja
"1 detik"
"2 detik"
"3 detik"

Klekk

Someone: "Assalamualaikum, eh ganggu ya?"

Next...
Maapkan kalo Gaje
Maap ya kalo author slow update
Maapkan kalo ada typo
Jangan lupa vote ya man teman
♡♡♡