Akhirnya aku sampai juga di sekolah. Tidak cukup jauh rumah ku dengan sekolah kira-kira cuman 15 menit.Aku berjalan di koridor.banyak orang yang memasang mata kepada ku. Banyak locehan-locehan tidak jelas.Aku sih cuek aja.
"cuwitt cuwitt"
"sarapan di pagi harii cuyy"
"good morning sayang"
"hih sok kecakepan banget."
"minggir-minggir bidadari mau lewat"
"woy pacar gw jangan di liatin"
"masih juga cakepan gw."
aku cuman angkat bahu acuh.Tidak memperdulikan mereka.Sesampainya aku di kelas. Aku langsung menghampiri sahabat-sahabat ku.
"good morning guyss..." ucap aku.
"good morning shera.." jawab sahabat-sahabat ku dengan penuh senyuman.
Tidak lama berbincang-bincang bel pun berbunyi waktunya upacara.
"yahh topi aku ketinggalan" aku mencari-cari di tas tapi hasilnya nihil.
"yaudah kalo gk ada paling kamu kena hukuman" jawab amel sambil mengelus-elus bahu ku.
"emang kamu gk ada topi lagi mel ra sel??" tanya aku pada amel,rara, dan juga ansel.
"gk ada" jawab kompak sambil menggelengkan kepalanya.
"yaudah deh gpp di hukum" jawab aku pasrah.
"yaudah yuk ke lapangan bentar lagi upacara mau di mulai" sahut ansel.
kita pun langsung pergi ke lapangan untuk segera mengikuti upacara bendera.
sesampainya di lapangan aku dan teman-teman ku baris. aku kebagian dapat di paling belakang. Biasanya aku paling depan tapi sekarang aku malah dapet paling belakang.
Dan di samping barisan ku adalah barisan laki-laki. entah siapa ada seseorang yang menaruh topi di kepala ku.
"nih pake topi gw. gw lagi males pake topi." sahut jutek laki-laki itu.
aku pun berbalik 90° menghadap belakang.
"ehh emang kamu gk make topi ini" aku sambil mengasih topi yang dia berikan.
"kan gw udah bilang gw males pake topi. apa gw perlu eja kaya anak TK"
jawab lelaki itu.
"yaudah kalo kamu maksa" aku pun langsung menghadap kedepan seperti semula.
"tess tess 1 2 3...ekhemm.. oke anak-anak upacara segera di mulai saya harap kalian jangan berisik setelah upacara di mulai.." ucap kepala sekolah.
-------------------
Setelah upacara selesai ada istirahat setjam. aku,amel,rara dan ansel segera pergi ke kantin.
"ehh kantin yuk gw laper" sahut rara untuk ngajak ke kantin.
"yaudah ayo aku juga haus" jawab ansel.
aku dan teman-teman ku segera pergi ke kantin.setelah melewati beberapa kelas akhirnya aku sampai di kantin.
aku,amel,rara dan ansel segera duduk di bangku tengah sebelah kanan.
"ehh biar gw aja yang mesen lu pada mau makan apa??" tanya rara.
"gw somay sama es teh manis aja" sahut amel.
KAMU SEDANG MEMBACA
Because of you
Historical FictionHidup ini adalah perjalanan panjang dan tidak selalu mulus. Pada hari ke berapa dan pada jam ke berapa, kita tidak pernah tau, rasa sakit apa yang harus kita lalui. Kita tidak tau, kapan hidup akan mebanting kita dalam sekali, membuat terduduk, untu...
