Just A Moments

fourth

Karena informasih semuanya berubah ya ?

-Litya kaila Kaniana-
___________________________________________

Litya dan Alice seperti kembaran tapi beda ortu. Dimana ada Alice disitu ada Litya.

Semenjak Litya menceritakan beberapa informasih tentang kak Roby. Mereka jadi dekat. Apapun mereka lakukan selalu berdua.

Sekarang apapun yang dia lakukan selalu berhubungan dengan Litya. Bahkan
Alice tak marah saat Jingga  meminta tukeran tempat duduk dengannya  .  Dan Alice meminta Jingga untuk tukeran dengan Litya.

Ntah kenapa rasa nggak suka Alice terhadap Litya dulu kini perlahan sirna. Ia menyukai Litya yang lucu humoris  dan apa adanya.
Hampir saja di melupakan Rachel yang notabenya sahabat Alice sejak Sd itu.

"Rachel lope♥"

Ping!!
Ping!!!
Ping!!!

Hmm apaan hel?

Gimana Kak Roby?

Ga gimana mana emang kenapa?
Kamu  Nanda pakabar?

Oh udh ada kemajuan belum? Eh btw besok ketemuan yok? Lama udah ga jajan bareng😂😂
Gua sama Nanda baik kok alhamdulillah😅.

Okeee istirahat pertama yaa tak tunggu di ruang multi media💫

Siaap 😙😙😙

**

Alice Pov

Seperti yang telah dijanjikan sebelumnya. Aku  menunggu Rachel di ruang Multi media sambil memainkan bermain Iphone kesayanganku.

Samar samar aku  melihat siluet seorang wanita. Yang pasti kutebak ialah orang yang kutunggu tunggu sejak tadi. Rachel.

"Sory lama yah. Abis bu Desy lama bener jelasinnya. Gatau disiini udah laper parah tau."

"Wkwkw lebay dah kamu hel"

"Eh beneran dibilang Lebay. Yaudah tancap gas kita menuju kantin" kata Rachel semangat 45

"Kantin apa Cafe?"

Ya disekolahku ini terdapat 8 kantin kecil 1 kantin besar dan 1 kafe. Belum lagi disekolahan kami terdapat Market sekolah yang memudahkan kami untuk mebelanjakan uang bulanan kami. Alangkah bahagianya kami.

"Cafe aja deh. Yang deket"

"Siap bos"

Aku dan Rachel menuju cafe dan membeli minuman serta beberapa cemilan,  kemudian kami jalan mengelilingi sekolah.

"Aliceee.... pinjem hp?" Rengek Rachel

Aku merogoh saku jas almamater kebanggaanku. Tanpa pikir panjang langsung ku berikan i phone ku pada Rachel.

Rachel membaca chatku dengan kak Roby. 'Dasar ratu kepo' batinku dalam hati.

Aku memang sesekali chat kak Roby  dan menanyakan tentang banyak hal. Bagaimana caranya jadi osis trus kenapa olahraga itu kok dipisah ada yang dua jam ada yang satu jam dan banyak hal.