fansign

69 4 0
                                    

"Oppa? Ini benar-benar dirimu?" Tanyaku pada seseorang yang bertahun-tahun aku kagumi dari jarak beribu kilometer. Mengaguminya dari jarak jauh tanpa peduli ia mengenalku atau tidak.

"Ne it's Me" jawabnya sambil tersenyum manis kepadaku.

Tanpa sadar air mataku jatuh saat melihat senyum manisnya secara langsung. Bertahun-tahun aku berusaha untuk dapat terbang ke negeri tempat ia bekerja. Berjuang keras supaya di izinkan pergi kesini. Mencari pekerjaan dan bekerja hingga larut.

Dan hingga saat ini tiba. Saat pertama bagiku untuk bertemu dengannya secara langsung hanya dengan batasan sebuah meja panjang yang selalu menghiasi pangung fansign.

"Kenapa menangis?"

Aku menggeleng sambil menghapus jejak air mata yang mengalir tanpa disuruh.

"Wae? Kau memiliki suatu masalah hm?"

"Tidak oppa.."

"Lantas?"

"Aku terlalu bahagia bisa melihatmu langsung seperti ini. Kau tahu? Ini impianku dari umurku masih 16 tahun, hingga sekarang terwujud saat usiaku menginjak 23 tahun kkk~"

"Wah kau sangat setia hingga bisa menunggu selama itu!"

"Terimakasih oppa! Mungkin ini fansign pertama dan terakhir yang bisaku saksikan"

"Wae? Kau ingin kemana?"

"Aku akan menikah oppa, terimakasih telah mewarnai tujuh tahun hidupku dengan senyumanmu! Aku mencintaimu oppa!"

"Semoga Tuhan selalu menjagamu dan keluargamu nantinya! Terimakasih telah menjadi penggemarku yang setia!"

"Goodbye injunie oppa!"

Itu kalimat terakhirku sebelum aku turun dari panggung dan pergi keluar tanpa berniat melihat kembali kearahnya.

"Oppa sukses selalu. Aku akan tetap mendukungmu meski tak sama seperti dulu. Sekarang aku telah memiliki seseorang yang menunggu dengan setia. Yang bisa menjadi sandaranku dan penyemangatku hingga menua nanti. "

Fin


-181005-

-181005-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Just Oneshoot - RENJUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang