kelas sebelah🐣 [Hyunjeong]

16.janji

"Maaf"

"Ha?"

Jeongin sebenarnya tahu apa yang dimaksud Hyunjin, tapi ia ingin tahu lebih.

"Maaf Jeong, gua-eh maksudnya aku, udah kasar sama kamu, maaf juga aku udah nyakitin perasaan kamu, maaf aku gak percaya sama kamu, maaf"

"Hyunjin-ah, kamu gak perlu minta maaf kayak gitu, lagian ini bukan salah kamu"

"Bukan salah aku apanya Jeong, ini sudah jelas, kalau disini aku yang salah, aku salah karena aku percaya sama nenek sihir itu"

Tanpa ia sadari perkataannya membuat Jeongin terkikik.

"Iyaiya Jeongin maafin, tapi Hyunjin gak boleh gitu lagi ok?"

"Hehe, ok"

"Janji?"

Jeongin menyodorkan jari kelingkingnya ke depan wajah Hyunjin. Itu sangat imut.

"Kkk~ janji"

Hyunjin menautkan jari kelingkingnya dengan kelingking Jeongin. Wajah Jeongin terlihat sangat berseri. Membuat Hyunjin juga tersenyum tak kalah lebar dari Jeongin.

"Jeong,"

"Iya Jin?"

"Aku mau janji sama kamu"

"Jangan bilang janji janji kalau kamu gak bisa nepatin janji itu sendiri"

aw bahasa gua

"Eish, aku beneran deh Jeong, serius"

"Oke, tapi Hyunjin harus bisa nepatin janjinya"

"Itu sih gak masalah,"

"Yaudah, apa janjinya?"

"Aku janji, gak akan pernah nyakitin kamu lagi, gak akan pernah ninggalin kamu lagi, bakal terus percaya sama kamu dan selalu ada dipihak kamu, aku janji"

"Harus tepatin loh, awas aja kalau bohong!"

"Kkk~ iyaiya, yaudah, mau ke sekolah atau bolos?"

"Booloooosss!!!"

"Ya ampun, ayo ayo"

dabel apdet genks