🌸 02 🌸

25 4 0
                                    

*******

rasya POV

'ishhh zonk deh gue'~ batin gue kesal.

"mana yang sakit?coba gue liat"tanyanya sambil mendekatkan kepalanya kearahku.

matanya fokus melihat dahiku yang  merah  karenanya.

sedangkan mataku menatap matanya yang hitam dengan bulu mata yang panjang menghiasi matanya yang indah.

pipiku memerah karena perlakuan aldo yang hampir seperti sepasang kekasih.

jantungku sudah tak beraturan detakannya dan aku harap aldo tak mendengarnya.

PLETAK!!!

untuk yang kedua kalinya aldo menyentil dahiku membuatku tersadar dari bayangan mata indahnya.

dan sepertinya aku telat sadar karena adlo sudah berlari meninggalkan kelas dengan tawanya yang mengisi ruang kelas.

"Alddooooooooo!!!"teriakku mengganti tawa aldo yang sudah semakin menjauh dari kelas.

dengan kekesalan yang memuncak aku berlari mengejar aldo yang masih bisa aku lihat sosoknya.

"alddooooo!!!"dikoridor sekolah yang ramai penuh dengan  siswa-siswi yang berlalu-lalang.

aku kehilangan jejaknya entah larinya yang cepat atau karena lariku yang lambat.

aku kembali berlari hingga akhirnya aku sampai dikantin sekolah.

aku mematung tepat saat aku menangkap kedua sosok yang terduduk disalah satu bangku kantin.

"Aldo"lirihku pelan.

aku membalikkan badanku karena air mataku mulai mengalir jatuh.

********

ya ampun kenapa sedih banget sih ceritanya author-(alay lu 😂😂😂).~~ orang.

ya emang gitu alur ceritanya diotak author hhhhhh.~~author.

SAMA SEKALI GAK ADA NYAMBUNG-NYAMBUNG NYA
YE KAN....😂😂😂😂😂😂😂
~jangan lupa membudi dayakan vote dan comment ~

🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹

🌸rembulan yang tak kunjung datang🌸Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang