DADT💜

2.4K 49 1
                                    

Sinar matahari membuatku terbangun di hari sabtu yang indah ini,udara yang segar ,burung yang berkicauan dan tak lupa teriakan indah ibuku yang mrmbuatku harus terpaksa keluar dari kamar.

"era !!!! Oh eraa ! Sudah pagi bangun "kata ibuku yang berada di dapur bawah.

Kurang lebih seperti itu teriakan ibuku,hampir setiap hari sering berteriak untuk membangunkanku sungguh memalukan jika tetangga ada yang mengetahui teriakan ibu hihihi.

"era ! Sini bantu ibu nakk "katanya sambil melihatku heran

"iya ibu, mau masak apa hari ini  ?"kataku sambil memilah bahan-bahan yang ingin di masak

"kita akan memasak soto ayam dan pecel lele " ucapnya dengan begitu riang

Aku heran padahal dirumah hanya ada aku dan ibu ,kenapa memasak 2 macam makanan.Ya sudahlah itung-itung makan besar.

"ayo nak jangan bengong bantuin ibu nanti jam 10 harus sudah matang"

"untuk apa bu masak sebanyak ini ? Apakah ayah akan pulang dari Lebanon bu ? "ucapku datar

Memang saat ini ayahku ditugaskan di salah satu negara yaitu Lebanon ,sudah 9bulan aku tidak bertemu ayah apalagi kemarin lebaranku tidak bersamanya sungguh aku merindukannya Tuhan.Dan aku harus membayar kerinduan dengan ayahku 2 bulan lagi.

Apa-apaan ini ,ibu hanya menjawab pertanyaanku dengan sebuah senyuman yang menyungging di bibirnya,sungguh aku malas jika sudah seperti ini.Selanjutnya dengan cekatan aku membantu menggoreng lele agar matang sedangkan ibuku membuat kuah soto dan sambalnya.
Sudah tak terasa jam di dinding menunjukkan pukul 10.

Dengan langkah gontai ,aku pergi ke kamar untuk mengambil baju yang akan kupakai hari ini.Aku hanya memakai kaos oblong dan celana pendek tak lupa rambut panjangku ini ku kuncir kuda agar terlihaat fresh.

Tok tok tok

"masuk "kataku

"era ,ayo kebawah ada yang menunggumu "kata ibu dengan mata yang berbinar-binar

"memangnya siapa bu yang datang ? Ibu membuatku penasaran saja ,jangan-jangan ayah ya bu yang datang ? Hmm sudah kuduga " jawabku sambil menggembungkan pipiku

"turun atau ibu seret haa ? " sambil menggelitikkan perutkuu

"ahahaha ahaha ibu iya iya habis ini era turun "


Dengan pelan ku turuni anak tangga dengan perlahan ,kudengar suara lelaki yang hampir familiar suaranya di telingaku.

Deg !
Dia ,dia yang membuat hidupku berubah ,berubah menjadi suram






Magelang.

DIA ABANGKU,DIA TARUNAKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang