First Love? Maybe!!

15

  Baekhyun mulai memasuki kelasnya dengan raut wajah bingung. Bagaimana tidak saat pagi ini ia akan berangkat ke sekolah, orangtuanya tiba-tiba memandangnya dan menanyakan hal aneh menurut Baekhyun. Belum lagi saat ia memasuki lingkungan sekolah, para yeoja memandangnya seolah ingin menelan Baekhyun saat itu juga.

"Annyeong Kyung" sapa Baekhyun ketika melihat kyungsoo yang sedang asik dengan kegiatan paginya yaitu membaca buku

"Hn"balas kyungsoo cuek

"Yak! Kenapa jawaban mu hanya itu saja? Kau tidak mau menanyakan keadaan ku apa? Aku sakit Kyung.."ucap Baekhyun manja sambil mendekat kan dirinya pada kyungsoo

"Kau pikir aku bodoh! Jika saat ini kau masih sakit, pasti kau masih berada di kasur mu berbaring dengan kompres yang berada di atas dahi mu. Bukan dengan seragam sekolah dan senyum menjijikkan mu ini"ucap kyungsoo menahan tubuh Baekhyun

"Astaga Kyung kenapa bicara mu kasar sekali. Oh tidak! Ini pasti bukan kyungsoo teman ku kan..tuhan kembalikan kyungsoo ku yang manis..jangan biarkan kyungsoo palsu-...sakit!!"ucap Baekhyun mengadu saat kyunsoo memukul kecil kepalanya dengan buku

"Astaga bee...ku rasa kau memang masih sakit..sakit jiwa"ucap kyungsoo kesal

"Hahahahaha..Kyung mianhe aku hanya bercanda. Oh iya aku ingin berterima kasih karena kemarin kau mengantarku pulang"ucap Baekhyun

"Hmm...tapi apa kau yakin, kau sudah sembuh? Aku tidak mau harus susulan ulangan dari Lee saem, karena harus menemani mu ke ruang kesehatan lagi" ucap Kyungsoo

"Tenang saja Kyung aku sudah sembuh...eomma memaksa ku minum banyak obat kemarin. Dan tadi kau berkata apa? Ulangan?"ucap Baekhyun panik setelah menyadari ucapan kyungsoo

"Astaga...jangan bilang kau lupa kalau hari ini kita akan ulangan"ucap kyungsoo menatap Baekhyun. Baekhyun hanya bisa menatap sedih kepada kyungsoo.

   Saat ini Baekhyun hanya bisa berdoa semoga gurunya itu memiliki sebuah masalah yang menyebabkan ia tidak akan hadir hari ini.

###
"Hah.." "hah...hah"

"Bisakah kau berhenti menghela napas mu seperti itu nona Byun, ini sudah kesekian kalinya. Aku bahkan tidak bisa menikmati waktu istirahat ku di perpustakaan karena mu"ucap kyungsoo menatap tajam baekhyun

  Saat ini mereka berdua sedang berada di perpustakaan dengan Baekhyun yang selalu mengeluhkan kejadian disaat kelasnya sedang melaksanakan

"Dasar nenek lampir, tega sekali dia menuduhku mencontek dan lagi mengapa para yeoja tadi semua ikut menuduh ku? Emang aku salah apa Kyung? Salah ku apa? Sekarang aku harus ikut ujian lagi"curhat Baekhyun kepada kyungsoo. Kyungsoo yang awalnya ingin menikmati bacaan nya pun langsung menutup buku dan menjadi mendengar yang baik.

"Kau mau tau kenapa kau dimusuhi hampir semua yeoja di kelas"ucap kyungsoo mengundang rasa ingin tahu Baekhyun.

"Kau benar-benar mau tahu?"sambungnya yang diangguki oleh Baekhyun

"Dengar cerita ku yah..suatu hari ada seorang gadis,dia tidak cantik,dia gadis yang bodoh, ceroboh,galak dan suka berkelahi. Disisi lain ada seorang pangeran, dia tampan, baik, cerdas, tapi dia sangat pendiam. Banyak gadis yang mendekati pangeran tersebut, termasuk seorang putri dari istana lain, tapi tak satu pun yang bisa menarik perhatian si pangeran termasuk si putri. Sampai pada suatu waktu pangeran dan si gadis bertemu, mereka menjadi dekat dan-"kyungsoo menghentikan ucapannya, ia memandang lucu wajah Baekhyun yang serius dalam mendengarkan ceritanya.

"Kenapa berhenti Kyung? Ayo lanjutkan"

"Menurut mu bagaimana kelanjutan cerita ini?"tanya kyungsoo