No Longer

617 64 1
                                    

Kamu datang padaku, mengatakan bahwa dia tidak lagi membutuhkanmu. Kesedihan tampak terlihat jelas di wajah manismu. Kamu menangis di hadapanku, sehingga aku pun bisa merasakan sakit yang kamu rasakan.


Aku sudah tidak berarti bagi dia

Dia memiliki seseorang yang mendiami hatinya sekarang

Dia tidak membutuhkan ku lagi

Apa seluruh perhatianku dan kasih sayang ku selama ini tidak cukup untuknya

Kenapa dia tega melakukan ini

Aku terluka tapi aku menyukainya

Aku menyayanginya

Tapi dia tidak membutuhkan ku lagi

Aku harus bagaimana

Itu yang kamu katakan padaku sambil menghapus airmata yang mengalir di wajah manismu.

Kamu menatapku, menunggu kalimat penenang yang akan keluar dari mulutku ini.

Wajah terluka mu membuat ku tidak tega untuk mengatakan apa yang ingin kukatakan.

Haruskah

Haruskan aku mengatakan yang sejujurnya padamu?

Apa dengan aku jujur kamu akan berubah pikiran?

Apa dengan kejujuranku nanti aku akan mendapatkan apa yang aku inginkan?

Bolehkah aku berharap?

Tuhan bantu aku










Apa kamu juga setuju mendukung keputusannya meninggalkanku?

Kenapa diam?

Hahaha
Sepertinya aku pantas
Mungkin aku masih kurang dibandingkan orang itu


Tidak bukan seperti itu,
Keterdiamanku bukan berarti bahwa aku menyetujuinya untuk meninggalkanmu.

Keterdiamanku bukan berarti bahwa aku menyetujui bahwa orang itu lebih baik dari padamu.

Aku menatap tepat dia matanya

Tanganku mencoba menghapus sisa airmata nya

Dia menatapku









Jantungku berdetak tak beraturan, seperti sesak nafas akan menghampiriku.

Aku mencoba menarik nafas
Bersiap mengeluarkan kata-kata yang mungkin akan menyakitimu.

Maafkan aku tapi aku tidak bisa menahan lebih lama lagi.








Haechan ah
Dia tidak membutuhkan mu lagi
Dia tidak mencintai mu lagi
Dia tidak menginginkan mu lagi
Berhenti
Kumohon

Kamu mulai terisak karena kata-kataku

Maafkan aku

Haechan ah
Hapus dia dari hatimu
Saat ini dan selamanya
Aku mohon


Kamu menangis pilu
Akupun begitu
Tangan ku menangkup wajahnya, membawa nya menghadap ku.

Dia terkejut
Dia melihat airmata yang mengalir dari kedua mataku.

Mark hyung


Kamu memanggil namaku entah kenapa aku merasa senang dengan itu.

Aku akan mengatakan nya yang sejujurnya padamu.

Haechan ah
Dia tidak membutuhkanmu lagi
Karena aku yang membutuhkanmu
Lihat aku
Aku disini
Bersamamu
Di saat susah maupun senang
Aku selalu bersamamu
Aku tidak meninggalkanmu
Kebahagianmu adalah prioritasku
Dirimu adalah kelemahan dan kekuatanku

Aku mohon lihat aku
Bukan sebagai temanmu
Tapi sebagai orang yang mencintaimu

Aku mencintaimu Haechan ah
Jauh sebelum kamu mencintainya

Lihat aku
Aku yang selalu bersamamu
Bukan dia
Aku tidak akan meninggalkanmu seperti yang sudah dia lakukan

Aku membutuhkan mu
Hati ini hanya ingin dirimu
Bukan yang lain Haechan ah

Aku mohon lupakan dia
Pegang tanganku dan simpan hatiku
Bersama menjalani kehidupan ini
Hanya ada kita berdua
Mark dan Haechan
Tidak ada yang lain
Aku mencintaimu



















"Mark hyung"
"Aku mencintaimu Lee Haechan"



























End


Muse : NCT 127 "No Longer"



Jatuh cinta sama lagunya NCT 127 No Longer 😔
Suara nya vocal line dabest lah
Apalagi suaranya haechan 😢 sumpah speechless sampai nangis pas denger suara adek 🖒

Maaf kalau nggak nge feel, soalnya hanya dalam waktu 1 jam nulisnya 😣

Saran bacanya sambil dengerin No Longer 🎶

Hope you guys enjoy and like it 💗

Ps: yang nunggu Regret sabar ya, butuh mood yang bagus buat nulis
Udah setengah jalan tapi lagi nge stuck dan rl lagi busy ...okkk

Thanks before


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 21, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Moment (Markhyuck)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang