Cinta berawal dari eskul pramuka

Terkunci

"Halo adek-adek.Kita ketemu lagi" sapa glen

"Halo kaka ganteng"

Mereka sekarang sedang kumpulan pramuka dan berkumpul dilapangan.

"Sekarang kita mulai materinya ya"

"Iya kak"

"Kita akan belajar tentang sejarah pramuka blalalalalalala"

Satu jam sudah mereka telah mempelajari tentang sejarah pramuka.Kini mereka sudah diperbolehkan untuk pulang.

"Kay lo balik sama siapa?" tanya novi

"Sama bangRen" jawab kay

"Oh,kita duluan ya kay.Dadah cayangQ jangan rindu berat kamu gaakan kuat"

"Bacot lo"

Tin

Suara klakson mobil rendi yang berada dibelakang kay.

Kay langsung masuk kedalam mobil dan mobil rendi berjalan menuju rumahnya.

"ASSALAMUALAIKUM,GOOD SORE KAY YANG CANTIK MANIS IMUT INI SUDAH PULANG..OH MAMAH PAPAHH HOW ARE YOU" teriak kay ketika sudah sampai dirumah

"Berisik anjng" kesal rendi

"Like like me"

"Ada apa ini ribut-ribut?" tanya nabil yang baru saja datang dari dapur

"Tau tuh abang"

"Ko gue?"

"Emang lo"

"Sudah-sudah kalian ini kerjaannya berantem terus" ucap heri sambil melangkahkan kakinya menuju sofa

Kay langsung duduk dipinggir heri,dengan muka ditekuk.

"Ko ada bau-bau busuk ya?" tanya heri

"Bau apa pah?"

Heri menajamkan indra penciumannya kearah kay.

"Sana kamu mandi badan kamu bau busuk" ucap heri sambil menutup hidungnya

"Jorok lo de" ejek rendi

"Ihhh papah,aku tuh wangi" bela kay

"Kay mandi dulu sana" perintah heri

"Iya sana hushus" usir rendi

"Kalian nyebelin" ucap kay kesal lalu pergi dengan mulut dimajukan dan muka ditekuk.moodnya sedang berantakan.

"JANGAN MANYUN KEK GITU JELEK LO,UDAH BAU DITAMBAH JELEK GADA YANG NAKSIR LO" teriak rendi

Setelah kepergian kay mereka semua tertawa.

Kay sudah mandi dan dia memilih untuk membuka ponselnya karna dia sudah lama tidak memainkan ponselnya.

Saat kay membuka ponselnya.Kay bingung mengapa ponselnya terkunci padahal dia tidak pernah menguncinya.

Kay terus mencoba untuk membukanya dan hasilnya nihil.

"Siapa sih yang ngunci ponsel gue?iseng banget deh"
"Apaan ya kodenya?"
"Ah bangkek"
"Gue gapernah minjemin ponsel gue kesiapa-siapa"
"Abang?"

Kay langsung melangkahkan kakinya untuk memuju kamar rendi yang tempatnya dipinggir kamar kay.

Toktok

"BANG KELUAR LO,GUE TAU LO YANG NGELAKUIN INI SEMUA"
"ABANG"
"BUKA PINTUNYA BANGKEK"
"WOY" kesabaran kay sudah mencapai ubun-ubun.

Pintu kamar rendi terbuka.