lupakan

4 2 0
                                    

Jimin's pov

Setelah dari tempat konser aku tak langsung pergi tidur seperti yang lain karena aku sedang menunggu seseorang menghubungiku. Ya dia adalah army yang aku beri id kakao-talk ku. Entah mengapa aku seberani ini untuk memberikan hal privasiku.

Ini sudah pukul 01.00 dini hari kenapa dia tidak menghubungiku apa dia sudah tidur. Mungkin dia sudah tidur, baiklah aku juga akan tidur. Segera menuju tempat tidurku dan merebahkan diri disana.

Keesokan harinya aku bersama hyung-hyungku yang lain berlatih dance dikantor big hit. Aku masih menunggunya menghubungiku, ini membuatku tidak fokus berlatih dance untuk comeback kami bulan depan. Rm hyung menyadari ada yang aneh padaku. "Kamu kenapa chim sepertinya kamu sedang memikirkan sesuatu??" tanya rm hyung padaku. "Tidak hyung" jawabku sambil merebahkan diri dan menengguk sebotol air mineral "jujurlah pada kami mungkin kami bisa membantu" ucap rm hyung. Aku menghela nafas dan mulai bercerita "jadi...... Kemarin aku memberikan id kakao-talkku pada jiyoon. Aku menyuruhnya untuk menghubungiku setelah konser."terangku pada mereka.

" MWO!!!!!!!"

Serempak mereka langsung terkejut karena aku memberikan hal privasi diriku pada orang yang baru aku kenal. Aku juga terkejut karena mereka berteriak. Mereka semua langsung menatapku heran "kenapa kamu bisa-bisanya membeberkan privasiku chim" rm mulai menggeleng-gelengkan kepalanya. "Kenapa kamu seberani ini hyung??" sekarang Jungkook yang bertanya. "Kau hebat chim" udah taehyung.

"Emang kamu gak takut kalau dia bukan sasaeng fansmu??" tanya yonggi hyung padaku. " entahlah hyung aku mempercayainya kalau di bukan sasaeng." ucapku meyakinkan. "Bagaimana kamu tau kalau dia bukan sasaeng??" tanya yonggi hyung lagi. "Kalau benar dia sasaeng lalu kenapa dia tidak menghubungiku secara langsung??" aku balik bertanya. "Mungkin" jawab rm hyung mulai yakin "sekarang aku harus bagaimana hyung??" tanyaku meminta saran pada mereka. "Lupakan saja dia!" ucap rm hyung tanpa berfikir. "A-apa??" aku terkejut dengan perkataan rm hyung barusan. "Iya lupakan saja bila memang jodoh pasti bertemu lagi" hyung ku yang satu ini memang pantas menjadi leader kami karena dia memiliki kebijakan yang sangat tinggi. Aku hanya Membalas nya dengan anggukan kepala. "Sekarang kita fokus pada latihan kita hari ini! Semangat!!!!!" serunya lagi pada kami semua. "Semangat!!!!!" seru kami semua dan melanjutkan latihan pada hari ini..

Sudah 1 bulan aku hampir melupakan jiyoon dan fokus pada pekerjaanku hari ini ada comeback kami di korea selatan. Kami akan menampilkan yang terbaik untuk army.
.

.

.

JIYOON'S POV

Hari ini ada comeback BTS setelah aku bekerja keras selama 1 bulan ini dan lembur setiap hari. Aku bisa mendapatkan tikat VVIP pada konser besok. Besok aku ambil libur karena mau melihat konser BTS aku sudah membeli album terbaru mereka. Sekarang aku harus belanja hadiah apa yang akan aku berikan pada mereka.

Untuk hal itu aku harus menabung selam 1 bulan. Aku telah berada di mall kini aku mulai membelu barang-barang yang mungkin disukai oleh BTS. Setelah ada 7 barang yang sangat imut dan indah itu aku pulang. Aku tidak sabar menunggu hari esaok yang sudah aku tunggu-tunggu.

Keesokan harinya aku sudah bersiap pagi untuk mengantri pada barisan masuk ketempat duduk. Aku berada pada depan panggung tepat. Mungkinkah jimin oppa masih mengingatku??. Aaahh tidak mungkin kan ada banyak army tidak mungkin dia mengingatku bukan. Pikirku dalam hati.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 24, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Love for now and forever••Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang