Semua retorika yang aku gulirkan.
Pulang menyerupai sebuah usang.
Lingsir di harapan yang tak terkikiskan.
Menyalahkan arti kebahagian, membasuh wajah dalam senyuman.
Seperti apa arti kehadiran?
Sebuah pertemuan ataukah kepergian?
Mengapa rindu dilahirkan?
Apakah rindu untuk dipinjamkan?
Kemana aku harus kembalikan?
Kenapa diam saja kau pertanyaan?
jangan buat aku mati dalam satu pilihan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rindu
PoetryRindu adalah candu alami untuk orang yang sedang mencintai atau sedang diracuni. Ada yang berarti ada pula yang salah pilih.
