𝐭𝐡𝐢𝐬 𝐢𝐬 𝐦𝐞 - sm & cc

-;cinco

20th May 2018

Billboard Music Awards, salah satu acara yang ditunggu oleh Shawn. Selain Ia tampil dan mendapatkan nominasi, ia akan bertemu Camila.

Pihak Billboard mengundang mereka berdua, namun Shawn dan Camila memilih untuk mengajak sahabat mereka, Taylor Swift, untuk datang dan duduk bersama mereka.

Shawn yang baru saja selesai berpose di karpet merah, menunggu Camila di belakang panggung. Sedari tadi, Ia tidak berhenti tersenyum melihat Camila yang sedang berada di karpet merah. Setelah selesai, Camila langsung menghampiri Shawn. Ia lalu menyelipkan jarinya ke jari milik Shawn.

"You're done?"

"Dimana Taylor?" Tanya Camila. "Aku tidak melihatnya."

"Dia sudah di dalam sepertinya."

Mereka lalu berjalan berdampingan menuju Venue. Sesampainya, mereka mencari Taylor. "Loverbirds, over here!" Teriak Taylor sambil melambaikan tangannya. Shawn dan Camila pun menghampiri Taylor. Mereka lalu berpelukan dan duduk di kursi masing - masing.

Acara pun dimulai. Pertama - tama, pembawa acara, Kelly Clarkson menyanyikan lagu medley, dari artis lama hingga artis baru, termasuk Shawn dan Taylor. "Hey, aku harus pergi ke belakang. Sebentar lagi aku akan tampil." Pamit Shawn.

Ia lalu segera mengganti bajunya dan mempersiapkan gitarnya. Shawn lalu naik keatas panggung sebelum pembawa acara memanggilnya. Shawn menyanyikan single-nya yang berjudul In My Blood. Ia terus tersenyum melihat Camila dan Taylor yang berdiri dan tidak peduli dengan orang di belakang mereka yang sedang mencoba untuk melihat Shawn.

Setelah selesai, Shawn kembali ke belakang panggung untuk beristirahat sebentar, lalu mengganti bajunya. Ia mengenakan hoodie-nya yang bertuliskan YOUTH. Shawn akan menyanyikan lagunya yang berjudul Youth bersama Khalid, serta paduan suara dari salah satu sekolah di Amerika.

Saat bernyanyi, Shawn mencoba untuk mencari Camila, namun ia tidak ada disana. Ia malah melihat Hailey Baldwin dan tersenyum padanya. Shawn baru teringat bahwa Camila juga akan tampil. Setelah itu,
Ia pergi ke belakang panggung dan berencana untuk menyemangati Camila.

"Hey, Shawn!" Panggil Taylor.

"Ada apa?"

"Kau mencari Camila?" Shawn mengangguk. "Sebaiknya tidak usah."

Shawn mengernyitkan alisnya. "Kenapa?"

Namun Taylor tidak menjawab. Pandangannya tertuju ke depan. Shawn lalu menoleh. Seketika, Ia menyesal. Apalagi harus melihat mereka berciuman dihadapannya. Shawn menghela nafasnya dan berbalik badan menghampiri Taylor.

"Aku menyesal." Gumam Shawn. Taylor lalu mengusap punggung Shawn.

"Sebaiknya kita pergi ke ruang ganti pakaianmu dan melihat penampilan Camila." Kata Taylor. Mereka pun berjalan bersama ke ruang ganti pakaian Shawn.

Saat melihat penampilan Camila, Shawn tidak hentinya tersenyum. She's perfect, ucap Shawn dalam hatinya.

"Kau terkesan?" Tanya Taylor sambil tersenyum sinis.

"Of course, Tay. I mean who doesn't?"

Acara pun selesai. Hp Shawn tiba - tiba berdering, Ia lalu mengangkat telepon itu.

"Shawn!" Teriak Camila. "Where are you?"

"Camila, slow down."

Camila hanya tertawa. "Maaf."

"I'm on my dressing room, what's up?"

"Aku sendirian, Taylor sudah pulang. Aku ke tempatmu sekarang, okay?" Tanya Camila.