Disguise || First Sight

10.6K 799 28
                                    

Ready ???

Hope you Like it


Happy Reading

------------

Playlist : Beautiful by Bazzi feat Camila Cabello

Washingtong D.C, Amerika

"Savie, tolong buang sampah ini." Savannah atau Savie biasa ia dipanggil menoleh dari kegiatan membersihkan meja yang baru ditinggalkan oleh pelanggan cafe tempat ia bekerja.

"Okay, sebentar." Sahutnya lalu mempercepat pekerjaannya, ia mengangkat gelas dan piring kotor kearah counter dan mengambil kantong sampah dan berjalan menuju keluar.

"Miss." Savie menoleh dan melihat Matthew, bodyguard-nya tengah memandang memelas.

"Biar saja saya yang membuangnya." Sahut Matthew sambil menarik kantong sampah dari tangan Savie membuat gadis berumur delapan belas tahun itu memandang kesal.

"Ini pekerjaanku, jadi aku yang akan membuangnya. Minggir." Sahut Savie ketus sambil menarik kembali kantong sampahnya.

"Miss, ayah anda akan membunuh saya jika beliau tahu ini." Sahut Matthew setengah jengkel menghadapi gadis remaja yang memiliki pemikiran aku harus bekerja, padahal ia adalah pewaris tunggal kerajaan bisnis orangtuanya.

"Kalau begitu jangan sampai daddy tahu." Sahut Savie manis, Matthew hampir saja membantah saat ponsel yang ia pegang berdering, Savie ikut melirik siapa yang menghubungi Matthew lalu tersenyum manis.

Mr. Red!!!

"Kau tahu apa yang harus kau lakukan." Sahut Savie sambil terkekeh lalu berjalan meninggalkan Matthew yang berbicara dengan ayahnya.

Savie telah menjalani pekerjaan paruh waktunya selama empat bulan, dikafe kecil dekat universitas tempat ia belajar. Orangtuanya akan terkena serangan jantung jika mengetahui hal ini.

Savie tidak akan melakukan hal ini jika saja Tessa, musuh bebuyutan nya yang juga satu kampus dengannya mengatakan pada semua orang, Savie adalah princess dari  keluarga Red yang tidak tahu apa-apa, hanya mengandalkan nama besar orangtuanya dan juga fisiknya.

"Sebenarnya kenapa dengan kalian berdua?" Tanya Belle yang membawa berita itu ke tangan Savie, Savie mengangkat bahu tak mengerti.

"Akupun tak tahu, aku merasa tidak pernah bersinggungan dengan dirinya." Sahut Savie, Belle mengangguk paham.

"Dia cemburu denganmu." Sahut Belle tegas membuat Savie mengerutkan kening lalu mengacuhkannya.

Dan sekarang disinilah ia, menjadi pelayan kafe yang bekerja seminggu tiga kali hanya untuk mendapatkan gaji yang bahkan tidak sebanding dengan uang mingguan yang ia terima dari ibunya.

Tapi lambat laun Savie menyadari bahwa ia suka pekerjaan ini, bertemu dengan berbagai macam orang lalu ada urusan dengan Matthew, orang yang disuruh oleh ayahnya untuk menjaga Savie, Matthew yang terkena imbas untuk mengatakan Savie berada di klub, dicafe, di mall selama Savie bekerja. Matthew mengatakan berkali-kali bahwa ayahnya akan menggantung lehernya jika tahu, bukan leher Savie.

Disguise (Versi Novel ada di Fizzo / Loving in the shadow)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang