Sung Rin bertanya-tanya apa ia pernah membenci seseorang sebesar kebenciannya pada Kim Taehyung.
Pria itu mengabaikannya seolah Sung Rin hanya pelayan yang berbicara tanpa disuruh. Tetapi ini hari terakhir kontrak sementaranya, dan Sung Rin masih belum tahu apakah kontraknya akan diperpanjang sampai tahun depan atau tidak. Jika tidak, ia pasti akan bangkrut. Keringat muncul di atas bibirnya. Sung Rin lalu melanjutkan pekerjaannya namun, meski dirinya berada di ruangan mewah dengan suasana pria yang menyesakkan, ia menyadari keberadaan Kim Taehyung yang seakan menghantui.
Taehyung merupakan CEO dari T-Industries salah satu perusahaan ternama di Korea Selatan. Terkenal kejam dan sulit diprediksi. Mendominasi ruangan seperti awan besar dan hitam penanda petir akan menyambar. Eksekutif-eksekutifnya sendiri bersikap gugup seperti kucing di dekat pria itu. Bersemangat mematuhi, ingin membuat terkesan, dan bahkan memucat jika Taehyung hanya mengerutkan kening. Padahal Taehyung baru berumuran dua puluh lima tahun, terlalu muda untuk memiliki kekuasaan sebesar itu. Tetapi dia memang sudah seharusnya pintar luar biasa dalam berbisnis.
Sayang sekali kepribadiannya tidak seperti itu, pikir Sung Rin pahit. Sung Rin memang sial karena harus menunduk pada dinosaurus tukang diskriminasi perempuan, yang kini telah menarik perhatian Sung Rin sebesar untungnya pada pria itu. Astaga, dia senang sekali ketika Sung Rin mengantarkan pastry istimewa itu, dan benar-benar mendengkur bak kucing hutan sewaktu Sung Rin memasukkan gula ke kopi sialannya. Harga diri Sung Rin yang besar tersengat seiring tiap tindakan untuk menarik perhatian, karena menjilat sama sekali bukan sifatnya. Sung Rin merangkak-rangkak demi Choi Soo Young ibu angkatnya. Ibu angkatnya yang akan kehilangan rumahnya jika Sung Rin tidak berhasil mengerahkan upayanya dan mengesahkan kontrak itu. Dan jika berkaitan dengan ibu angkatnya, tidak ada batas bagi upaya yang akan Sung Rin tempuh.
"Kim Taehyung itu sangat tampan," erang Na Young, teman sekaligus pegawai Sung Rin, dengan suara lirih selagi menumpukkan cangkir-cangkir ke kotak di samping Sung Rin. "Setiap melihatnya aku merasa seakan baru saja mati dan pergi ke surga."
"Ssst." Wajah Sung Rin memerah karena jengkel, karena pramusaji yang melirik dengan tampang menggoda ke arah pemimpin besar tidak akan dianggap sebagai tingkah laku profesional.
"Kau juga selalu meliriknya," wanita berambut cokelat yang cerewet dan bertubuh montok itu balas berbisik sebelum berjalan pergi.
Baiklah, Sung Rin memang memandang pria itu, tetapi bukan karena terpesona pada wajah tampan yang serius itu! Tidak, Sung Rin memandang pria itu seperti ia memandang singa yang masih terkurung dengan aman. Kim Taehyung membuatnya gelisah. Sung Rin pasti hanya berkhayal jika merasa pria itu selalu mengawasinya, karena ia belum menangkap basah mata keemasan itu memandanginya. Tetapi berada di sekitar pria itu membuat Sung Rin gelisah bukan main.
Tetapi dalam kerajaan bisnis sebesar T-Industries, Sung Rin tidak akan pernah mendapat kesempatan bertemu pria yang memiliki kedudukan sepenting posisi Kim Taehyung. Bagaimanapun, Sung Rin hanya pemilik katering yang terkait kontrak singkat percobaan di salah satu perusahaan pria itu, dan jelas berada jauh di luar perhatian Kim Taehyung yang superior itu. Pria itu juga membuat Sung Rin gugup seperti binatang dalam sirkus yang dia latih demi kesenangan jahatnya sendiri.
Ketika wajahnya yang pucat menegang memikirkan hal itu, Sung Rin menegur diri sendiri karena masih menyisakan kebencian. Dengan menerima persyaratan Sung Rin untuk kontrak itu dan membuatnya terperangah dengan penerimaan tersebut, Kim Taehyung telah memberi Sung Rin apa yang sepertinya merupakan kesempatan sekali seumur hidup. Sama sekali bukan salah pria itu jika kesempatan tersebut tidak berujung baik, atau bahwa Sung Ring sudah menggigit lebih dari yang sanggup dikunyahnya.
YOU ARE READING
The Disobedient Mistress (Serial Sister Brides Book#2)
RomantikSINOPSIS : Ketika adiknya tewas dalam kecelakaan mobil, Kim Taehyung bertekad membalas dendam kepada Yang Min Suk, politisi besar yang diduga bertanggung jawab terhadap insiden tersebut. Taehyung pun menelusuri masa lalu politisi itu dan menemukan...