Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hati tertambat pada satu nama
Nadi berdenyut pada satu suara
Darah mengalir pada satu tatap muka
Cinta lahir tanpa karena.
Melukismu tak banyak kata,
Mengagumimu tak perlu makna,
Sungguh detakan ini pertanda cinta,
Bukan degup gugup semata.
Kau berlalu, aku terpaku
Kau tersenyum, aku terkagum
Kau menatap, aku terperangkap
Kau mencinta, aku bahagia
Aku memaknaimu dalam sajak,
Dari kelembutan ia terbentuk.
Aku mencintaimu layaknya menulis,
Seperti ide ia tak pernah habis.
*
**
***
Angel
Jangan lupa tinggalkan vomment😚😚😚
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak Senja
Poetry# 5 in sajak senja (01 mar 2019) delusi melahirkan aksara yang menyejukan atma.💖
