Chptr 1.Pernah bertemu

8 2 1
                                    

Kringgg...
Bunyi bel istirahat

Icha berlari menulusuri koridor sekolah untuk mendapatkan roti yang dia sukai di kantin

BRUK!!
"Awww.. Sakitt" Jerit Icha yang jatuh dilantai dengan memegangi jidatnya

"Kalau jalan liat!" Ujar seorang laki laki yang bertubuh besar dan cakepnya ngga kalah abis

Seluruh siswa yang berjalan menengok ke arah yang sedang bertubrukan tadi,mereka mencibir dengan kata kata

Eh itukan Nathan

Cari masalah tuh anak nabrak Nathan

Yaampunn ganteng bangettt

Nikahin gue dong bangg

Nikah nikah palalu peyol

Icha mendongakan kepalanya, dia melamun karena dia teringat dengan seseorang yang ia rindukan di masa kecilnya

Flasback on

"Kamu ngga papa" dengan raut yang sedih di muka anak laki itu

"Sakit.. "Jawab anak perempuan itu yang habis jatuh dari sepedanya

Lalu anak cowok itu membantu anak perempuan itu yang sedang merintih kesakitan

Mereka menjadi sahabat yang sangat saling menyayangi

Dan tiba tiba saat mereka berjanji akan bermain, anak laki itu tidak datang

Kata tetangga anak laki itu mereka sudah pindah

Flashback off

"Maaf aku tadi sedang terburu buru" Ujar Icha

Lalu si cowok itu meninggalkan Icha dengan aura yang sangat buruk
 
•••

Di kantin

"Eh cha lu lama banget sih"Cibir Angelica sahabat Icha

"Ehh monyet sori nyet tadi tabrakan sama setan"Jawab Icha

"Emang bisa ya nabrak setan kan tembus" Cibir Abel sahabat icha

"Ya masa lu ngga mikir sihhhh Abel Jovanka yang cantik sendiri bagaikan bidadari jatuh dari surga tapi kaga jadi jatuhnya dari kandang sapi"  Cerewet Icha

"Udah deh lu cerewet aja nyett" Ujar Angelica

"Ya lu kira aja Angelica Julianti lu liat temen lo mikirnya tuh lama banget" Cibir Icha

"Temen lo juga kale nyett.Btw pesen apa nih gue aja yang traktir" Tanya Abel

"Bakso aja sama es teh dingin" Jawab Icha

"Udah tau es teh ya dingin nyet" Ujar Abel

Abel meninggalkan Angelica dan Icha

"Eh cha btw yang nubruk kamu sapa sih" Tanya Angelica

"Dingin sih anaknya ketus kalau ngomong ngirit banget" Jawab Icha sambil memutar bola matanya

"Jangan jangan temannya 4 semprul itu dah, Nathan cha?? " Tanya Angelica

"Ngga tau mungkin sih" Jawab Icha

"Lah itu setannya eh maksudnya orangnya"Ujar Icha

Nathan baru saja menghampiri teman temannya yang ada dikantin

"Eh anaknya setan,duduk sini gih yang" Ujar Morgan yang ternyata kakak Icha yang cogan banget bisa dibilang bule matanya biru, idaman deh..

"Najis" Ujar Nathan

"Najiss" Kompak kata sahabar mereka Rafi, Adit yang katanya 4 semprul kalau digabung sama Nathan dan Morgan

Di lain tempat duduk Sahabat Icha

"Nyohh your baksoo" Ujar Abel sambil menyodorkan Bakso dan es teh Icha

"Thankyou biii" Jawab Icha

"Bak bik bak bik babikmu peyol" Ujar Abel

"Lu ngga tau yah Nathan itu most wanted banget di sini" Cibir Angelica melanjutkan ceritanya

Sambil melihat 4 semprul itu,
tetapi mata Angelica Julianti melihat Davano Rafi Widiarto,
Rafi yang merasa ditatapi menatap Angelica dan mereka bertatap mata, Angelica yang tau Rafi melihatnya kaget dan langsung memakan makanannya,Rafi tersenyum sendiri lalu melanjutkan pembicaraan nya dengan 4 semprulnya

"Owhh" Ujar Icha sambil memakan baksonya

Tapi Icha membatin
'Masa sih tu anak yang nolong gue, tapi dia kok kagak inget yah,abang gue kok kaga pernah cerita sih'

Tett...
Bunyi tanda masuk kelas

"Eh lu balik ke kelas aja, gue mau makan bakso aja" Ujar Icha

"Yaudah" Kompak Angelica dan Abel

"Semoga lu kena marah guru aja dah.."Ujar Abel

Lalu Abel dan Angelica meninggalkan Icha dikantin

Icha berjalan ke kelasnya

"Icha kenapa kamu telat?!" Tanya Bu Lili guru MTK

"Habis dari kantin bu,kan saya lapar"Ucap Icha tanpa rasa takut

"Kamu ya banyak alasan, sana bersihin gudang rooftop sekolah" Ucap Bu Lili

"Iya buu" Jawab Icha sambil bermalasan

•••

Icha membuka pintu rooftop sekolah

Ceklek..


'Loh itu kan Nathan yang kurbun gue' batin Icha

Icha duduk di kursi panjang yang ada Nathan sedang tertidur tenang.

Icha duduk sambil melihat muka Nathan yang tenang

Nathan merasakan ada orang yang memasuki rooftopnya, Nathan membuka matanya

Icha pun terkejut
"Eh anak anak ibu ibu siapa yang punya bapak.." Terkejut Icha

"Ngapain lo ada disini" Ujar Nathan yang dingin sambil membenakan dirinya untuk duduk

"Emangnya kenapa? Ga boleh? Ga ada yang ngelarang? Kalau ngga percaya tanya aja sama pak haji udin" Cerewet Icha

Hening

Nathan masih duduk dan memejamkan matanya sambil mengenakan headseat lagu Stiches dinyanyikan Shawn Mendes

"Nat.. " Icha yang berusaha memecahkan suasana akward nya

"Hm..." Jawab Nathan yang masih memejamkan matanya

"Ishh cuek amat,jangan cuek dong kan ada princess cantik disini" Ucap Icha sambil mengibaskan rambutnya

Nathan masih diam

Icha beranjak dari kursinya untuk melanjutkan misinya yang membersihkan gudang di rooftop

Saat beranjak pergi dari kursinya tangan nya dicekal oleh Nathan

______________________________________

Haii jadi ini pertama sih nulis cerita

Masih banyak yang Typo sih kayaknya

Semoga suka ya, aku juga belum tau gimana caranya 😅

Komen ya mau lanjut ceritanya apa kaga?? 😂


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 25, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Nathan & IchaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang