Sinar surya mulai menampakan diri di ufuk timur, menggantikan cahaya rembulan yang menghiasi gelapnya malam. Ayam-ayam mulai berkokok membangunkan orang-orang yang masih terlelap. Burung-burung mulai terbang Kesana-kemari untuk mencari makanan. Orang-orang pun mulai beraktivitas seperti biasa, tak terkecuali dengan seorang gadis cantik yang telah memakai seragam sekolah tengah duduk di balkon kamar mengamati Sunrise, itu adalah kebiasaannya setiap pagi.
Ceklek
"Ara" Panggil mommy
Iya gadis cantik itu adalah ara.
"Iya mom"ara mengernyit bingung
"Ayo turun kebawah kita sarapan, abang-abangmu dan daddy sudah menunggu"ajak mommy
"Ah, iya mom. Maaf ya ara lupa bantu mom menyiapkan sarapan, karena keasyikan ngeliat sunrise"ara menyengir
"tidak apa-apa, yasudah mom turun duluan ya" Jawab mommy sambil tersenyum
"iya mom"sahut Ara
*****
"Pagi dad, mom, bang double D" Sapa Ara sambil mencium pipi mereka
"Pagi juga sayang" jawab mommy anda daddy
"Pagi juga adek" balas bang double D
Ara pun duduk ditengah-tengah abangnya.
"Ara nanti dad sama mom yang antar kamu ya kesekolah" kata daddy
"Loh, bukannya jalannya enggak searah sama sekolah ara, nanti yang ada mom sama daddy yang capek muter-muter Cuma buat antar ara" ara mengernyit bingung
"nanti mom dan dad ada acara di daerah sana jadi kan bisa barengan aja" kata mommy yang tau kalau ara bingung
"oh gitu, siap mommy, daddy" jawab ara
"sekarang kita sarapan dulu"ajak daddy
"Iya dad"jawab ara dan double D
Setelah itu mereka sarapan dalam keheningan, tidak ada yang berbicara, karena memang mereka diajarkan tidak berbicara ketika sedang makan
*****
"Bang, ara pergi dulu ya" Pamit ara
"Iya, Hati-hati dijalan ya"jawab bang devan dan bang devon
"Iya bang" ara pun menghampiri orang tuanya yang sudah duluan memasuki mobil.
Skip
"Mom, dad ara sekolah dulu ya"pamit ara pada mommy dan daddy sambil menyalami mereka
"Iya sayang, belajar yang rajin ya"jawab mommy dan daddy
Ara pun tersenyum lalu turun dari mobil. Dan melangkahkan kakinya memasuki sekolah
"ARA"
Ara mencari dari mana sumber suara yang memanggil namanya tadi, dan ternyata yang memanggilnya adalah sahabat-sahabatnya
"Iya"sahut ara
"lu berdua kok tumben dateng pagi"tambah ara sambil mengernyit
"Yee ni anak, gue datang telat salah, gue datang awal nanya, serba salah deh gue" kata rika sambil menoyor kepala ara
"sakit, aelah kebiasaan lu noyor kepala gue" sahut ara sambil balas menoyor kepala alya
Rika pun cemberut
"al, lu liat kan si ara noyor kepala gue, lu enggak rela kan kalau kepala gue jadi samsak, makanya balas dong" adu Rika pada Alya
"Nih gue balas" Alya menoyor kepala rika
KAMU SEDANG MEMBACA
painful love
JugendliteraturMenceritakan tentang seorang gadis yang ceria, baik, cantik, namun bodoh dalam hal urusan cinta. Dulu dia hanya bisa memandangi dan mengagumi dari jauh pria yang dicintainya. Setelah kejadian itu akhirnya dia bisa berdekatan dengan pria tersebut. Na...