Pagi pun telah pergi diiringi dengan tak bersinarnya mentari, Entah sampai kapan aku terus mengingat semua tentang dirimu, semua cerita yang pernah kita buat bersama sewaktu kita berada bersampingan di tempat biasa kita bertemu.
Mungkin sekarang Gua hanya terdiam, menggenggam segala kenangan & kerinduan sendiri tanpa hadirnya dirimu disini, disetiap saat Gua hanya bisa berharap kita bisa bertemu kembali walaupun hanya didalam mimpi.
Mungkin waktu juga akan menjawab tentang kapan kita bisa bertemu, bercanda ria seperti dahulu kala, hingga sampai saat ini Gua masih ada disini menunggu sebuah kenangan yang sudah tidak mungkin datang kembali.
Entah mungkin atau tidak kau bisa membaca semua ini, tapi percayalah, semua ini Tentang Rindu Gua akan hadirnya dirimu, yang dulu pernah memberi warna didalam hidup Gua yang sempat tak berwarna, iya itu kamu, sahabat kecilku, Kumal.