Pertemuan

18 1 0
                                    

Pelajaran di mulai,dan bel istirahat berbunyi.Nabila dan Lala pergi ke kantin untuk makan
"La....kantin yu"-ajak Nabila
"Iya..bil bentar deh nanti gue ke kelas Ario dulu ya,mau ngasih tugas PKN gue ke dia"-pinta Lala
"Iya....kalian udah pacaran ya?!"tanya Nabila agak memaksa
"Hah?!apa?gue ga pacaran sama dia bill,tp gimana y...gue tu sayang banget sama dia.tapi dianya gitu sama gue"
"yah MAKAN TUH CINTA!"-Kasar Nabila
"Yah dasar ayan.Bill lu udah pernah pacaran?!"tanya Lala penasaran.memang belum ada pernah terdengar di kuping Lala kalo temanya itu berpacaran atau dekat dengan siapa pun,Lala ga pernah denger gosip itu dari siapapun.
"Gue?!pacaran?!"
"Iya billl pacraaannn,hubungan gitu"
"Gue langsung kawin La hahahahah"-tawa Nabila kencang sekali.
"Apa si Bill!gue serius!"
"Iya Lala kuuu!!!gue juga serius!"ketus Nabila
"ih au ah susah ngomong sama elu mah!".Lala pergi meinggalkan Nabila,Nabila pun terdiam dan duduk,Muka Nabila memerah dan ingin sekali menangis.Nabila bukan orang yang sering banget nangis,atau cengeng,malah Nabila adalah anak yang kuat dalam semua masalah,jadi kenapa Nabila seperti ini?!.
Nabila pun pergi ke kantin sendirian,Bagas yang sibuk dengan pr yang belum ia kerjaakan sampai ia tidak ingin istirahat,terpaksa Nabila ke kantin sendiri.sesampainya di kantin Nabila pergi untuk membeli mie rebus bude Lastri,dan Nabila duduk di pojok karena Nabila ingin sendiri.Saat makanan sudah siap,Nabila menaruh maknan itu terlebih dahulu di meja,dan baru membeli minuman.setelah membeli minuman Nabila menabrak seseorang
Bruk!!!!!
"yah tumpah!!!woy kalo jalan liat-liat dong!"bentak Nabila
"Eh eh maap ya gue ga sengaja"
"Ih dasar!"Nabila yang belum sempat melanjutkan pembicaraanya terpotong karna melihat wajah yang membuatnya kesal tadi pagi.
"Hah?!elo lagi!.gila lo ya!"
"Enak aja lo bilang gue gila!elu kali yang gila!"kata Rio tidak mau kalah
"Eh dasar awas lo ya ga usah masuk kelas!"bentak Nabila
"Hah?!emang itu kelas elo!"Kata Rio
"Emang kelas gue,elo anak baru ga usah so tau ya!"bentak Nabila yang semakin kesal
"Helawwww!!!!mba ini sekolah emang milik nenek moyang elo apa!"
"Ah bodo amat terserah elu!minggir!"Nabila pergi dengan rasa kesal dan cukup membuat kantin risuh dengan perdebatan dia dengan Rio.
"Dasar cowok ga tau diri!"Sebut Nabila kencang.Tiba-tiba
"Ehmmm!"
"Apaan sih ehem-ehem!"
"Permisi!" Nabila menengok ke ara sumber suara
"Ehhh....bapa saya kira siapa heehhe"Nabila terkekeh
"Siapa cowok ga tau diri?!"tanya pa Sudarjat
"Hehehe anu pa eh engga pa,ga ada apa-apa"kata Nabila alasan
"Eh pa maap ya,Bilaa duluan dadah"
Nabila pun meninggalkan guru dan langsung pergi ke kelas,karna sudah tidak tahan.tidak lama bel pertanda masuk berbunyi.Di kelas Nabila bertemu lagi dengan Rio.mereka tidak bicara banyak,Mata Nabila yang sinis,dan Rio yang terlihat egois.sampai pelajaran selesai dan waktunya pulang.
"Billl....gue duluan ya,eh iya sekarang ga jadi nih kerja kelompoknya,jadinya besok aja kata Ergi"Kata Lala menjelaskan
"hm....oke deh la"
"Heheh iya Bil,gue duluan ya!,Bayy!!!!"Lala pun pergi meninggalkan kelas.Nabila pun ikut keluar kelas dan langsung pergi menuju kelas Bagas,kelas 12 IPS 4 yang cukup jauh jaraknya.sesampainya di sana
" eh...misi.liat Bagas g?!"tanya Nabila kepada sesorang
"Engga bill...eh tadi Bagas udah pulang duluan Bill...gue liat mah gitu"
"hmm....oke deh makasih ya,duh tuh anak kenapa pulang duluan si!kalo gitu kan gue ga bisa nebeng sama dia!"-keluh kesal Nabila.Nabila pun pergi menuju gerbang sekolah
"Yahhh... ga ada tebengan,gue balik sama siapa):"kata Nabila sedih
"Duit abis,kaga ada duit jatoh gitu ya!"pinta Nabila
"Mana ada kali duit jatoh tiba-tiba"
Seseorang menjawab.Nabila menengok ke arah sumber suara.
"Elo?!"Kata Nabila
"Haahaha sans aja mukanya ga usah kaya gitu"
"Emang udah kaya gini lol!"kata Nabila
"Hahha gue ke sini cuman mau minta maaf,soal tadi.emang gue yang salah"
"Nyadar juga lo ya,abis kesambet apa?!apa abis kejatohan aap?!kelapa?!"tanya Nabila sambil tertawa
"Dih...orang minta maaf baik-baik bukanya di bales dengan kebaikan"pinta Rio
"Terus gue harus kaya gimana?!nurut sama elo?!gua si ogah yaa!sorry ya gue ga punya waktu,gue duluan"-kata Nabila yang langsung meninggalkan Ti sendirian.
Di tengah perjalanan.
"Yaaampuuuunnnnnn......serius ni gue harus jalan sampe rumah?!!plissss helpp me!"Pinta Nabila sambil berteriak.Kaki Nabila yang selalu menendangi batu-batuan yang ada di sekitarnya.Akhirnya Nabila pun sampai ke rumahnya dengan muka yang sudah tidak karuan,rambut acak-acakan,muka kucel,kumel,bau keringet.sesampainya di gerbang rumah
"Lah....ko ada mobil mamah?!"
Nabila langsung masuk ke dalam rumah
"Asslamualaikumm....mah?!"Tanya Nabila
"Waalaiikumsalam,eh bill"jawab mamah nya
"Kata bibi mamah pulang malem?ini masih jam 17.00 loh!"kata Nabila
"Hahaha tadinya mamah mau pulang malem,tapi keinget rumah sebelah kita udah ada yang nempatin mamah berniat mau kirim kudapan,ya kira-kira buat tanda selamat datang"
"Hmmm oh gitu mah,yauda aku ke kamar dulu ya,cape banget ni kaki"
"Iya...nanti kamu yang nganterin maknan nya yah!"
"Iya mah!"Nabila langsun pergi ke atas dan menuju kamarnya.Kamar Nabila bercat abu-abu ,ber corak garis putih dan abu-abu,membuat sisi kamar terlihat gelap,Nabila suka kegelapaan tapi Nabila takut akan hujan.
"Ahhhh cape banget si!"
Nabila langsung menuju kasur yang super empuk miliknya"Nabila langsung cepat-cepat mandi dan ganti baju karena teringat bahwa ia harus mengantarkan makanan yang mamahnya buatkan untuk tetangganya.setelah selesai Nabila pergi ke bawah
"Mah...mana maknananya!"
"Itu nak..di meja makan,.....antarkan ya dan salamkan untuk mamah"
"Iyaaa maahhh"Nabila pergi dari rumah dan segera menuju rumah tetangga sebelah.setelah sampai di rumah sebelah Nabila membunyikan bel rumah itu.
Tenong....tenong....
"Iya sebentar!"dari dalam rumah itu
Nabila hanya bisa menunggu sampai pagar rumah itu di buka dan.....

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Nov 01, 2018 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

HujanWhere stories live. Discover now