KITA YANG TIDAK UTUH LAGI

Gue capek kalo ngomong soal keluarga

15 menit lagi pesawat akan mendarat, dan tiba dibandara. Disana sudah ada ibu yang menanti kepupanganku, namun ada satu pertanyaan yang mengganjal di kepalaku. Yaa ayahku kemana? Namun aku tak terlalu memperdulikannya, karena saat ini yang aku rindukan adalah ibu, walau memang dia bukan ibu kandungku.

Hari ini adalah hari yang melelahkan bagi Sharla, dan hari yang paling bahagia, karena rindu yang selama ini ia pendam akhirnya terbalas. Rindu akan keluarga dan tempat ia dilahirkan, namun pada hari ini ia kembali untuk memulai hidup yang baru.
Dua hari lagi Sharla akan masuk sekolah, dan itu adalah hari yang ia nantikan.waktu berjalan begitu cepat, dua hari yang begitu singkat pun telah usai, dan hari yang dinantikan pun telah tiba.

Hari ini adalah haridimana Sharla masuk sekolah, Sharla di antar mama angkatnya Tania yang datang dari America yang dipindah tugaskan di Indonesia.
Bel masuk pun berbunyi, Sharla berjalan menuju kelas bersama guru yang akan masuk dikelasnya.
"Selamat pagi anak - anak" sapa buguru
"Pagi bu" jawab anak - anak
"Sebelum kita mulai pelajaran, ibu akan memperkenalkan teman baru kalian, silahkan masuk" kata buguru sambil mempersilahkan Sharla untuk masuk. Saat Sharla masuk kedalam kelas, seketika suasana menjadi ricuh.
"Silahkan pernalkan namamu"
"Perkenalkan nama saya SHARLA SHALSABILA VERONICA biasa dipanggi Sharla, saya pindahan dari America karena orang tua saya dipindah tugaskan. Salam kenal untuk kalian semua" kata Sharla sambil tersenyum
"Silahkan kamu duduk dibelakan Nadia dan Ana disitu ada dua bangku yang kosong, kamu bisa pilih untuk duduk dimana" kata buguru sambil menunjuk bangku yang kosong tersebut
"Baiklah anak - anak kita akan mulai pelajaran pada hari ini"

Tok... tok... tok...
Seluruh siswa tertuju pada suara tersebut
"Kamu lagi yang terlambat" kata buguru
" maaf bu saya terlambat" kata lelaki itu
"Ini sudah kesekian kalinya kamu terlambat, lain kali kamu terlambat ibu tidak akan mengijinkanmu untuk mengikuti pelajaran ibu. Kali ini ibu maafkan, ya sudah duduk" kata buguru dengan nada agak sedikit marah. Lelaki itupun berjalan menuju bangku yang berada disebelah Sharla, yang lebih tepatnya lagi dia duduk bersama Sharla.
"Kenapa Mark terlambat lagi?" Tanya temannya yang berada disebelahnya
"Pake nanya lagi lo gak lihat gue terlambat" jawab Mark dengan sebal
"Oh jadi namanya Mark" kata Sharla membatin
"Biasa aja kali, Kanelkan nanyanya baik - baik" kata perempuan yang berada didepannya kanel
"Diam yaa Nath gue gak ngomong sama lo" kata Mark semakin sebal
"Biasa aja gak usah marah - marah" kata Nathalia dengan sinis
"Oh ya Mark lo gak cape apa terlambat mu--"
"Diam bacot... lo gak lihat pelajaran udah mulai?" Bentak Nadia
"Mulut - mulut gue kenapa lo yang sewot"
"Brisik. Bisa diam gak sih" kata Ana
"Kanel diam gak" kata Mark dengan tegas. Sharla yang dari tadi hanya bisa melihat perdebatan mereka, hanya bisa tertawa kecil.

Seketika hening dan pelajaranpun berjalan, hingga jam istirahatpun berbunyi.
"Baiklah anak - anak pelajaran hari ini sampai disini dulu, nanti kita lanjut minggu depan. Silahkan istirahat"
"Iya bu" jawab seluruh siswa. Semua bangkit dari tempat duduknya kecuali Sharla dan Mark.