"Dan jangan pernah berharap kalo lo bakal dapetin cinta gue.karna itu gak akan terjadi!"
(Hiks hiks hiks)dadaku serasa sangat sesak
Aku bisa apa?apa yang bisa ku lakukan jika sudah begini
Batin ku terus berdebat dengan
diri sendiri.aku menyayanginya
itu saja apa tidak boleh?( kring) dering alarm
Membangunkan ku dari mimpi buruk ku.Ya mimpi burukku mimpi yang terlihat nyata sesaknya walau hanya sebuah mimpi.Ku buka mata ini beranjak dari tempat tidur ku dan berniat menuju kamar mandi.namun tiba tiba cermin menampil sesosok gadis yang terlihat sangat kacau dipandang mata.Mata nya yang sebab dan wajah yg terlihat kusut mengundang ku untuk menghampiri kembali cermin datar berukuran besar.
Apa yang kulihat?Itu dirimu sendiri Rembulan sesosok gadis itu adalah dirimu.
Kupandang diri ini lekat lekat mengusap wajah ku sesaat dan memegang dadaku sekedar memastikan apa rasa sesak itu masih ada.(Tak apa lan kamu tak seburuk yang kamu bayangkan)gumam ku pada diri ku sendiri.lanjut ku kmbli masuk kekamar mandi berniat mandi untuk menjalankan solat subuh
Saat ini jam menunjuk pukul 5.00 .Tok tok.pintu kamar ku pun terdengar ada yang mengetuk
'Sayang sudah bangun kan?"suara itu.suara yg selalu bisa menenangkan hati dan fikiran ku baik ketika ku senang apa lagi terpuruk
"Sudah kok ma.Nanti bulan turun kebawah kalau sudah beres"jawab ku pada sesosok malaikat ku yang ku panggil mama.
'Baik lah.jangan lama ya'sambung nya kmbali disertai suara langkah kaki yg mulai menjauhi kamarkuHari ini aku akan berangkat sekolah.Aku rembulan anak semata wayang dari mama dan papa ku saat ini aku berada ditingkatan Akhir SMA.
Aku berjalan sedikit cepat menuju ruang makan
Terlihat Mama dan papa ku yang sudah duduk manis disana.
Sennyum ku pun mengembang ketika melihat wajah mereka yang teduh dan saling melihat ku tersenyum"Ayo makan yang bnyk biar kenyang"lelucon papa ku yg membuat ku nyengir kearah nya
"Cepat dimakan sayang,nanti kamu telat loh sekolahnya"sambung Mama ku
"Iya ma"jawab ku
Selesai srapan pun aku berpamitan ke mama dan papa"Aku berangkat ya ma pa.
Assalamualaikum"salam ku sembari mencium tangan mama dan papa"Iya sayang hati hati
Waalaikumsalam"jawab mama papaAlat transportasi ku adalah angkot hari ini mobil papa sudah seminggu berada dibengkel karna masalah aki nya yg harus diganti biasalah karna mobil tua jadi harus rela keluar masuk tempat servic.
Aku pun sudah sampai disekolah
Dengan waktu perjalan kira kira 10 menit menggunakan angkot.Aku berjalan sedikit santai saat ini kulihat sekolah pun belum terlalu ramai dengn siswa siswi sekolah ini.ya ini terlalu pagi juga menurut ku sekolah masuk pukul 8.00 dan saat ini baru pukul 6.30 pagi bukan.Alasan ku juga didukung karna hari ini aku piket kelas.
Sesampainya dikelas aku pun langsung mengambil sapu dan mulai menyapu lantai kelas ku(Dep dep dep) suara langkah seseorang pun terdengar akan melewati depan teras kelas ku
Aku pun sedikit memgintip dari dalam kelas ku dan DEG
itu dia.dia...dia yang selalu membuat dadaku sedak setiap bangun tidur.kuperhatikan setiap langkahnya.langkah santai nanun terlihat tegas,dengan wajah yg teduh namun terlihat dingin
Pria tap pernah terlihat senyum namun ia ramah pada setiap orang terkecuali aku mungkin ya aku.pria itu adalah Dripta.Dripta sultan Adrip pria yg saat ini selalu mbuat ku rindu
Pria yang hanya bisa kupandang dari kejauhan,pria yg hanya bisa ku lihat ada namun tak pernah menganggap ku ada dan pria yang selalu ku sebut namanya didalam doa.
Semoga dia juga melakukan hal yg sama seperti yang aku rasakan slama ini.semogaAku pun masih dengan posisi yang sama seperti awal ku melihatnya.dan hooo dia menoleh kearah ku hanya menoleh hanya
Tatapan datar itu kembali pada posisi awal ia datang.
Oh mimpi itu terlihat nyata namun kali ini dadaku tak merasa sesak sedikpun bahkan kali ini malah jantung ku seperti berdegup lebih kecang hanya kerna dia melihat kearah ku hanya kearah ku bukan melihat aku.
CERITA DIBUAT DARI FIKIRAN ALAMIAH JADI JIKA ADA KESAMAAN NAMA TOKOH SIFAT DAN PRILAKU MOON MAAP😂
TYPO MSIH TERSELIP BARU AWAL MEMBUAT YG DARI ATI JDI MAKLUMIN YA🙏🙏🙏🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
The END Of LOVE Is SILENT
Teen Fiction"apa gue terlalu menjijikan buat lo sampe lo sedikit pun gak pernah hirauin kalau gue ada didepan lo"cetus Rembulan berkaca kaca "iya.lo jelek lo dekil lo bau dan satu lagi... Alay!" balas Dripta melengos pergi "oiya satu lagi"sambung dripta meng...