aku membenci fakta bahwa
aku tetap berharap
____________________________________
jam menunjukan jam pukul 9.00 Wib baru kali ini valecia terlambat banggun"uh udah pagi,ini udah jam berapa?"seraya mengambil jamnya
"ah udah jam 9,kan aku ada janji sama farhan 12 aduh"seraya memukul jidatnya
valecia langsung berlari menuju kamarmandi, bagaimana valecia tidak buru buru mandi saja setengah jam,pilih baju juga setengah jam,mek up dua jam
***
singkat cerita setelah mandi valecia langsung menjari baju yang pas untuk hari ini,dia memakai baju yang lengan nya panjang hampit mirip dengan sweter,setelah selesai dengan ritualnya ibunya tiba tiba memanggil
"vale ada teman kamu"sahut ibu valecia
"siapa bu?"tanya valecia
"ini katanya namanya rehan"balas ibu valecia
"hah farhan,oh iya ini kan udah jam 12"batin valecia
valecia langsung berjalanan menuju lantai bawa,dia punlangsung menuruni tangga yang cukup panjang
"hai"sapa farhan
"hai,maaf ya lama"dengan memasang wajah sedang bersenyum
"enga ko,kamh ngalama"seraya bangkit dari duduk nya
"oh iya ayo,mah aku pergi dulu ya!" teriak valecia
"iya,jangan pulang malam banget ya nanti papa kamu nyari"sahut ibu valecia
"iya mah"sraya mengerucutkan bibirnya
***
singkat cerita setelah mereka sampai valecia langsung berlari menuju tempat yang sangat indah itu,ya farhan mengajak valecia untuk kemping di atas bukit yang pemandangan nya sangat indah
"wah indah banget"sahut valecia
"kamu suka nga?"tanya farhan
"masih nanya lagi,suka lah"seraya masih fokus memandang pemandngan yang sangat indah
mereka berdua pun duduk di sebuah karper yang sudah di sewa oleh farhan
"val"panggil farhan
"iya"sahut valecia
"itu ada daun di muka kamu"ejek farhan
"mana"tanya valecia
"itu kamu cermin deh"perintah farhan
sebenarnya farhan hanya ingin memfoto valecia
cekrit...
valecia memang selalu membawa boneka kesukaan nya yang berbentuk Unicron,kecuali saat dia kesekolahThe Story Ends
🌹
KAMU SEDANG MEMBACA
valecia
Romancecinta segitiga ini bukan hal yg simple aku harus menjalani hari2 ku dengan sahabat yang menyukai pacarku aku harus bagai mana menyerah atau bertahan?