-Aku akan memakan makanan sehat- motto Vey.
"Aku akan berjalan ke sekolah papa. Papa tidak usah mengantarku ke sekolah. Lantas, Sampai jumpa mama, sampai jumpa papa." Vey berjalan ke sekolahnya dengan senyuman matanya yang manis.
Di sekolah.
Vey banyak tersenyum pagi ini. Dan tanpa pengakuan Vey, Trystan tersenyum saat dia melihat Vey.
Trystan berpikir bahwa dia juga harus menjadi bahagia dan melupakan masa lalunya.
"Trystan" seorang gadis cantik menghampiri Trystan lalu tersenyum. "How's the..."
Vey melihat Trystan tertawa dan tersenyum kepada gadis itu.
Vey langsung membandingkan gadis itu dengan dirinya. Sangat berbeda.
Vey terus berjalan dengan perasaan yang tersakiti. Fakta itu membuat Vey sungguh-sungguh ingin melakukan diet yang sesungguhnya.
"Bagaimana perjodohannya, Green?"
"Tasha, aku sedikit bingung dengan orang tuaku. Mereka sangat ingin aku 'menikah' dengannya. Aku tidak mengerti. Sejujurnya, mantanku jauh lebih cantik daripada dia. Tetapi orang tuaku tidak mengizinkan aku dengannya.Mereka ingin aku dengan seorang gadis manis dengan senyuman mata yang manis."
"Oh Trys. Aku tidak tahu bahwa kamu bisa berpikir dalam tentang seorang gadis. Ini adalah kali keduamu memikirkan tentang seorang gadis kan? Trystan. Aku berpikir bahwa tunanganmu dapat membuatmu banyak tersenyum. Bersyukurlah untuk itu." Tasha tersenyum misterius lalu melambai pada Trystan sebagai signal bahwa dia harus pergi.
'Dia bisa mrmbuatku tersenyum?' Trystan berbicara kepada dirnya sendiri lalu pergi.
1 bulan kemudian.
"Wow Vey..." Tuan dan Nyonya Taylor tersenyum bangga pada gadis mereka yang sudah sukses dengan dietnya.
"Terima kasih mama, papa. Ini semua karena kalian :). Terima kasih untuk dukunganmu mama, papa. Oh! Aku harus pergi ke sekolah sekarang. Sampai jumpa mama, papa~" Vey berjalan ke sekolahnya dengan senyum bangga dan pecaya diri.
"V...Vey...?" Ella menunjukkan muka kaget saat dia melihat Vey.
"Ella, dietku sukses!!"
Ella adalah sahabat Vey. Dia tahu sangat banyak tentang hidup Vey. Termasuk siapa yang Vey suka.
"Wow Vey kamu kamu berubah menjadi seorang malaikat"Vey menertawakan Ella.
Trystan menatap Vey lalu tersenyum. 'Mungkin aku salah. Dia adalah gadis paling manis yang pernah kulihat."
Istirahat.
"Vey aku punya pertanyaan. Kenapa kamu menyukai doimu?" Ella bertanya pada Vey sambil makan panekuknya.
"Dia membantuku." Vey tersenyum saat dia mengingat adegan ketika Trystan membantunya.
"Bagaimana? Ceritakan padaku."
"Saat itu hujan ketika aku hilang. Aku tidak tahu persis kenapa, tetapi aku dan orang tuaku terpisah. Aku takut, tetapi masih ada keberanian untuk berjalan. Lalu, aku menyadari seseorang mencuri tasku. Juga, ada seorang yang berbicara negatif tentang fisikku (tubuhku). Tiba-tiba, seorang laki-laki berdiri untukku dan berkata bahwa aku adalah gadis paling manis yang pernah dia lihat. Aku tahu bahwa dia mengatakan itu karena dia ingin aku merasa percaya diri. Dan untuk membuat orang yang berbicara negatif tentangku merasa tidak enak. Tetapi, ya. Aku jatuh cinta pada kebaikannya." Vey tersenyum dan tersenyum.
"Tetapi apa yang aku tahu, doimu adalah seorang yang sangat cuek. Dia tidak peduli tentang siapapun."
"Apakah kamu mengharapkan dia untuk menyukaimu juga?" sebuah suara misterius muncul.
"Sebenarnya, tidak. Karna aku tahu aku tidak pantas menerimanya. Tunggu. Ella, kenapa suaramu tiba-tiba sangat rendah?" Vey memutar kepalanya ke belakangnya dan melihat Trystan menatapnya dalam-dalam.
"Uh... kamu mendengar semuanya?" Vey bertanya dengan kaget.
"Tidak. Aku hanya mendengar bahwa kamu jatuh cinta pada seorang laki-laki karena dia baik." Vey menghela napas lega.
"Baiklah kalau begitu, itu pasti sulit bahwa kamu harus bersamaku." Trystan pergi setelah dia mengatakan itu.
'Dia memang terlihat sangat manis' Trystan tersenyum 'Lebih manis daripada Renna'
"Veeeyyy... Aku pikir dia sedikit tertarik padamu. Buat dia menyukaimu!"Ella berbicara dengan semangat.
"Tidak perlu Ella. Aku hanya akan menjadi temannya. Itu cukup untukku."
Aku akan menjadi temannya!
KAMU SEDANG MEMBACA
Autumn Lane
Teen FictionDibuat oleh : Regina dan Catlin Trystan- laki-laki populer di sekolah. Apalagi di kalangan para guru. Selalu bersikap nakal,tidak sopan,tidak hormat,malas,dll. Untung saja laki-laki ini ganteng. Makanya dia jadi laki-laki terpopuler di sekolah. Vey...